Baik kopi maupun lemon memiliki potensi merusak gigi. Kopi dapat menyebabkan noda pada gigi, sedangkan lemon memiliki sifat asam yang kuat, yang berisiko merusak enamel gigi.
Enamel adalah lapisan pelindung gigi yang berfungsi melindungi gigi dari kerusakan. Jika enamel terkikis akibat seringnya konsumsi minuman asam seperti kopi dan lemon, gigi akan lebih rentan mengalami kerusakan dan rasa ngilu.
4. Efek pada Pencernaan
Kopi sudah dikenal dapat mempercepat gerakan usus, yang kadang menyebabkan diare jika dikonsumsi berlebihan. Menambahkan lemon, yang juga memiliki sifat mempercepat pencernaan, bisa meningkatkan risiko gangguan pencernaan, seperti diare atau iritasi pada dinding usus.
Orang yang memiliki masalah pencernaan sensitif sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsi campuran ini.
Baca Juga: Burung Perkutut Berbunyi Gacor pada Malam Hari, Pertanda Apa?
5. Memicu Insomnia dan Jantung Berdebar
Kopi mengandung kafein yang sudah dikenal bisa meningkatkan kewaspadaan dan energi. Namun, konsumsi kafein yang berlebihan, terutama ketika dicampur dengan lemon yang dapat meningkatkan metabolisme, bisa menyebabkan masalah tidur seperti insomnia.
Selain itu, kombinasi ini juga dapat memicu jantung berdebar atau palpitasi bagi sebagian orang, terutama mereka yang sensitif terhadap kafein.
Manfaat yang Tidak Didukung Bukti Ilmiah
Salah satu klaim populer dari kopi campur lemon adalah kemampuannya membantu menurunkan berat badan.
Namun, hingga saat ini, belum ada penelitian ilmiah yang secara khusus membuktikan bahwa campuran ini efektif untuk menurunkan berat badan.
Diet sehat dan olahraga yang teratur tetap menjadi cara yang terbukti efektif untuk mengurangi berat badan, bukan sekedar mengandalkan minuman campuran tertentu.
Kesimpulan