AYOSEMARANG.COM -- Bulan Ramadan adalah waktu yang istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia. Selama lebih dari 12 jam, tubuh menahan rasa lapar dan haus tanpa asupan makanan dan minuman.
Kondisi ini membuat pemilihan menu berbuka puasa dan sahur menjadi sangat penting agar tubuh tetap bugar dan berenergi sepanjang hari. Salah satu pilihan terbaik yang bisa dikonsumsi adalah jahe.
Jahe merupakan rempah yang telah digunakan sejak zaman dahulu sebagai obat alami untuk berbagai masalah kesehatan.
Kaya akan senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol, jahe memiliki sifat antiinflamasi, antibakteri, dan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, serta menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Bagi sebagian orang, berbuka puasa dengan makanan yang salah bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung, perut begah, atau asam lambung naik. Begitu pula saat sahur, pemilihan makanan yang kurang tepat bisa menyebabkan rasa lapar lebih cepat atau bahkan dehidrasi selama berpuasa.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Doa Pelunas Utang yang Bisa Diamalkan, Dibarengi Usaha Insyaallah Terbayar
Dengan mengonsumsi jahe, berbagai masalah tersebut dapat diminimalkan, sehingga tubuh tetap nyaman saat menjalani ibadah puasa.
Lantas, apa saja manfaat minum jahe saat berbuka puasa dan sahur? Simak ulasannya berikut ini.
Manfaat Minum Jahe saat Berbuka Puasa
Setelah seharian menahan lapar dan haus, tubuh memerlukan asupan yang dapat membantu mengembalikan energi dan menjaga kesehatan pencernaan. Berikut beberapa manfaat minum jahe saat berbuka puasa:
1. Melancarkan Pencernaan
Berbuka dengan makanan berat secara langsung dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti kembung dan begah. Jahe memiliki sifat carminative yang dapat membantu mengurangi gas dalam perut serta meningkatkan pergerakan usus, sehingga pencernaan menjadi lebih lancar.
Baca Juga: 7 Tempat Ngabuburit Seru di Yogyakarta untuk Menunggu Waktu Berbuka
2. Menghangatkan Tubuh