AYOSEMARANG.COM - Federation Internationale de Football Association (FIFA) menjatuhkan sanksi administrasi berupa pembekuan sementara dana FIFA Forward ke Persatuan Sepakbola seluruh Indonesia (PSSI).
Sanski tersebut dijatuhkan setelah FIFA batal menggelar Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Adapun sanksi yang dijatuhkan FIFA terbilang ringan. Dana FIFA Forward merupakan program bantuan berupa kucuran dana untuk pengembangan olahraga sepak bola di Indonesia.
Baca Juga: Jelang Muskot, Taekwondo Surakarta Nilai KONI Solo Terlalu Intervensi Pemilihan Ketua
Meski demikian, sepak bola Indonesia tetap saja mengalami kerugian. Berikut 3 kerugian sepak bola Indonesia setelah dijatuhi sanski FIFA:
1. Kehilangan Tambahan Dana Operasional
Program FIFA Forward 3.0 dari FIFA diketahui memberikan masing-masing asosiasi anggotanya dana yang terbagi dalam tiga tujuan utama.
Tujuan pertama adalah menggelontorkan 5 juta dolar AS (atau sekitar Rp74,7 miliar) untuk menutup biaya operasional asosiasi anggotanya yang berhubungan dengan kegiatan sepak bola.
2. Dana Pengembangan Sepak Bola Jangka Panjang Berkurang
Alokasi dana kedua dari program FIFA Forward 3.0 adalah untuk proyek spesifik asosiasi anggotanya yang berkontribusi terhadap pengembangan sepak bola jangka panjang.
FIFA memberikan dana 3 juta dolas AS untuk tujuan kedua ini. Kehilangan dana FIFA Forward jelas merugikan PSSI dan Indonesia terkait proyek spesifik untuk pengembangan jangka panjang sepak bola nasional.
3. Dana Akomodasi Timnas Indonesia Berkurang
Alokasi dana ketiga dari program FIFA Forward 3.0 diperuntukan untuk menutupi biaya perjalanan dan akomodasi tim nasional negara asosiasi anggota FIFA.
