BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Dalam suasana penuh semangat di SDN Siguci, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang, Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) menghadirkan pelatihan pembuatan kerajinan tangan berbasis macrame untuk siswa-siswi kelas 3 dan 4. Kegiatan yang berlangsung pada 30 Juli ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan serta memupuk kreativitas anak-anak melalui seni anyaman simpul yang dikenal sebagai macrame.
Macrame sendiri merupakan seni yang memadukan kreativitas dan ketelitian, di mana benang atau tali dirangkai menjadi dekorasi atau aksesori berbagai bentuk. Pada pelatihan ini, siswa-siswi diperkenalkan dengan bahan-bahan yang diperlukan, seperti tali macrame, gunting, manik-manik, dan gantungan kunci.
Proses pembelajaran dimulai dengan pengenalan bahan, diikuti dengan langkah-langkah teknis yang melibatkan pemotongan dan pengurutan tali, hingga membentuk simpul-simpul yang menjadi gantungan kunci unik hasil karya mereka.
Aulia Putri Hernanda, salah satu mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik yang terlibat dalam kegiatan ini, menjelaskan, "Kami ingin memberikan pengalaman yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat bagi adik-adik di sini. Dengan belajar macrame, mereka bisa mengasah keterampilan motorik halus sekaligus mengekspresikan kreativitas mereka."
Selama sesi praktik, siswa dibagi dalam kelompok kecil untuk memudahkan bimbingan dan interaksi. Dengan antusiasme tinggi, mereka mengikuti setiap tahap pembuatan gantungan kunci, memilih warna tali sesuai imajinasi mereka, dan dengan tekun mengikat simpul-simpul hingga terbentuk karya yang memuaskan. Kehadiran mahasiswa KKN UNS sebagai fasilitator membuat suasana pelatihan menjadi lebih interaktif dan menyenangkan.
Tidak hanya mengajarkan keterampilan baru, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk membawa pulang hasil karya mereka sendiri. Setiap gantungan kunci yang mereka buat menjadi bukti nyata dari usaha dan kreativitas mereka selama pelatihan.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi kreativitas anak-anak di SDN Siguci," tambah Aulia, Sabtu 19 Agustus 2024.
Program kerja Kelompok 5 KKN UNS ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga upaya untuk membangun fondasi keterampilan yang dapat berguna bagi para siswa di masa depan. Dengan kegiatan ini, diharapkan anak-anak SDN Siguci semakin terampil dalam bidang kerajinan tangan, sekaligus belajar nilai-nilai kesabaran, ketelitian, dan kerja keras yang akan mereka bawa dalam kehidupan sehari-hari.