SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-
Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang melalui Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PPPM) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat bertema “Pelatihan Freight Forwarding Mendukung Daya Saing di Pasar Logistik Bagi Mahasiswa STIMARYO”, pada Selasa 15 Juli 2025, bertempat di kampus Sekolah Tinggi Maritim Yogyakarta (STIMARYO).
Pelatihan dibuka oleh Direktur PIP Semarang, Dr. Ir. Mafrisal, M.T., M.Mar.E., yang menekankan pentingnya kolaborasi antarlembaga pendidikan tinggi maritim dalam mempersiapkan lulusan berdaya saing tinggi. “Freight forwarding bukan sekadar proses pengiriman barang, melainkan kompetensi strategis yang menjadi tulang punggung logistik internasional. Mahasiswa harus memahami hal ini untuk menjawab tantangan global,” ujarnya dalam sambutan pembuka. Turut hadir Direktur STIMARYO, Dr. Wegig Pratama, M.Pd., yang menyampaikan apresiasi atas dukungan PIP Semarang dalam penguatan kompetensi mahasiswanya.
Pada sesi pertama, Okvita Wahyuni, S.ST., M.M., dengan materi “Freight Forwarders' Responsibility for Packaging and Marking”. Ia menekankan pentingnya standar pengemasan dan penandaan barang guna menjamin keamanan, efektivitas pengiriman, serta kepatuhan terhadap regulasi. Dilanjutkan oleh Fajar Transelasi, S.Tr., M.A.P., membawakan materi “Perdagangan Internasional dalam Era Globalisasi”, memberikan gambaran komprehensif tentang dinamika perdagangan dunia dan pentingnya peran freight forwarding dalam rantai pasok internasional.
Sementara itu, Dr. Capt. Indah Saraswati, S.Pd., M.T., M.Mar., memberikan pemahaman mendalam mengenai “Dangerous Goods Regulation”, sebuah materi vital untuk menjamin keselamatan dalam penanganan dan pengiriman barang berbahaya. Selain menghadirkan narasumber dari PIP Semarang, sebagai bentuk kolaborasi kegiatan Pengabdian Masyarakat juga melibatkan dosen STIMARYO, Benny Hartanto, S.T., M.M., M.Sc., dengan materi yang diberikan bersama dengan Dr. Andi Prasetiawan, S. ST, M.M., yaitu "Peran Freight Forwarding dalam Pencegahan pencemaran Polusi Laut". Pelatihan ditutup dengan materi “Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)” oleh Irfan Santoso, S.T., M.T., yang menegaskan komitmen terhadap aspek keselamatan dalam setiap kegiatan operasional logistik.
Pada kesempatan yang berbeda Dr. Darul Prayogo, M.Pd., Kepala PPPM menegaskan kegiatan ini merupakan bentuk komitmen PIP Semarang dalam mencetak insan maritim unggul yang adaptif terhadap kebutuhan industri global, dan implementasi pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu pilar Tridharma perguruan tinggi, selain pendidikan dan penelitian.***
