.jpg)
TEMBALANG, AYOSEMARANG.COM--Mahasiswa KKN Undip Semarang diharapkan mampu memberikan ide-ide, gagasan, dan inovasi dalam pengembangan potensi serta mengurai permasalahan di Kabupaten Semarang.
Hal tersebut disampaikan Bupati Semarang Mundjirin dalam upacara penerimaan mahasiswa KKN Undip Tim II Tahun 2019 di depan Kantor Kabupaten Semarang, Selasa (9/7/2019).
AYO BACA : 5 Pejabat Baru Undip Dilantik
"Kabupaten Semarang ini memiliki banyak daya tarik seperti di sektor industri pertanian dan pariwisata. Ide, gagasan, dan inovasi dari Mahasiswa KKN Undip ini diharapkan mampu mengembangkan Kabupaten Semarang semakin maju dan sejahtera sehingga bisa sejalan dengan motto Ungaran yaitu kota SERASI (Sehat, Rapi, Aman, Sejahtera, Indah)," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Diponegoro Prof. Yos Johan Utama, menambahkan bahwa Program KKN merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengabdi dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
AYO BACA : Mahasiswa Undip Ciptakan Antiseptik dari Ekstrak Daun Jati Kalar Merah
“Untuk itu program kerja yang dijalankan harus program yang berkualitas dan inovasi yang memiliki nilai ekonomis dan kemanfaatan yang luas bagi masyarakat," tambahnya.
Dalam acara, terdapat sekitar 648 mahasiswa KKN yang diterjunkan ke Kabupaten Semarang untuk ditempatkan di beberapa kecamatan. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan kurang lebih 40 hari terhitung mulai hari ini.
“Kami harapkan pula mahasiswa KKN juga memperhatikan sektor unggulan pembangunan Pemkab Semarang," imbuhnya.
Upacara penerimaan mahasiswa KKN Undip Tim II ditutup dengan penandatanganan penyerahan mahasiswa KKN dan pemakaian jaket dan topi KKN oleh Rektor Undip kepada Bupati Semarang sebagai simbol Bupati untuk menjadi pembina dan mengarahkan mahasiswa KKN untuk mengimplementasikan ilmu dan program KKN di Kabupaten Semarang.
AYO BACA : KKN Tematik Undip Kedepankan Gender dan Kewirausahaan
