pendidikan

Peluang Kerja Jurusan Analisis Farmasi dan Makanan yang Paling Dicari di Berbagai Sektor Industri Obat dan Pangan

Rabu, 3 Desember 2025 | 14:39 WIB
Prospek kerja Analisis Farmasi dan Makanan sangat luas. Lulusan AFM dibutuhkan di industri obat, kosmetik, pangan, dan laboratorium kesehatan. (Meta)

AYOSEMARANG.COM -- Jurusan Analisis Farmasi dan Makanan (AFM) menjadi salah satu program studi yang semakin diminati karena perkembangan industri kesehatan, kosmetik, dan pangan yang terus meningkat setiap tahun. Perusahaan kini membutuhkan tenaga analis yang tidak hanya mampu memeriksa keamanan produk, tetapi juga menguasai standar mutu, regulasi, serta teknologi laboratorium modern. Kondisi ini membuat peluang kerja bagi lulusan AFM semakin terbuka lebar dan menjanjikan.

Tidak hanya perusahaan besar seperti industri obat, pabrik makanan, dan laboratorium kesehatan, lulusan AFM juga banyak dibutuhkan di sektor pemerintahan serta lembaga pengujian independen. Bahkan, perkembangan e-commerce dan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap keamanan pangan turut mendorong permintaan terhadap tenaga analis profesional. Dengan keterampilan laboratorium yang kuat dan kemampuan memahami standar keamanan produk, lulusan AFM memiliki daya saing tinggi di pasar kerja.

Berikut beragam prospek kerja yang bisa menjadi pilihan setelah lulus dari jurusan Analisis Farmasi dan Makanan:

Baca Juga: Jurusan D3 Terbaik dengan Prospek Masa Depan Cerah bagi Kamu yang Ingin Cepat Bekerja

1. Analis Laboratorium Farmasi

Lulusan AFM dapat bekerja di laboratorium industri farmasi untuk melakukan pengujian bahan baku, inspeksi kualitas obat, dan memastikan keamanan produk sebelum diedarkan. Peran ini sangat penting karena berkaitan langsung dengan keselamatan konsumen.

2. Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA)

Industri makanan, minuman, kosmetik, dan farmasi membutuhkan QC dan QA untuk menjaga kualitas produk. Tugasnya mencakup pengujian sampel, memastikan standar mutu, monitoring proses produksi, hingga pencatatan dokumentasi sesuai regulasi BPOM.

3. Teknisi Laboratorium di Rumah Sakit atau Klinik

Sebagian lulusan AFM bekerja di laboratorium medis untuk membantu analisis sampel biologis. Keahlian dalam penggunaan alat laboratorium modern membuat profesi ini sangat cocok dan dibutuhkan.

4. Analis Keamanan Pangan

Instansi pemerintah seperti BPOM, Dinas Kesehatan, atau laboratorium uji pangan membutuhkan tenaga analis untuk memastikan makanan bebas bahan berbahaya dan sesuai standar keamanan.

Baca Juga: Proyeksi UMK Jatim 2026: Simulasi Kenaikan 8,5 Persen untuk Kabupaten dan Kota

5. Industri Kosmetik

Halaman:

Tags

Terkini