pendidikan

Mahasiswa Udinus Semarang Ajak Pelajar Sadar Jaga Privasi, Bermain Sosial Media Tidak Bisa Asal

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:11 WIB
Mahasiswa Udinus Semarang mengajarkan para pelajar mengenai privasi di sosial media. (Udinus)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Mahasiswa Program Studi Sarjana Ilmu Komunikasi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) mengajak pelajar SMA Krista Mitra untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga privasi di dunia digital melalui kampanye bertajuk Digital Generation in Trend (DIGIGIT) 2025. Kegiatan ini digelar pada Kamis 12 Desember 2025.

Mengusung tema “DIGIGIT: Menciptakan Generasi Cerdas dan Beretika di Ruang Digital”, kampanye tersebut bertujuan mendorong pelajar agar lebih berhati-hati dalam menjaga privasi di ruang digital. Pasalnya, hal-hal yang kerap dianggap sepele atau sekadar candaan di media sosial dapat berdampak buruk di kemudian hari.

Melalui DIGIGIT 2025, mahasiswa Ilmu Komunikasi Udinus mengajak siswa untuk menjaga privasi diri maupun orang lain.

Edukasi yang diberikan antara lain tidak memotret teman sembarangan, tidak menyebarkan aib, tidak membagikan nomor telepon tanpa izin, serta memahami bahwa candaan tidak harus selalu menyangkut fisik atau wajah seseorang.

Baca Juga: 7 Kebiasaan Jutawan yang Jarang Dilakukan Orang Biasa, Nomor 4 Bikin Tertampar

Kegiatan yang diikuti siswa kelas XII SMA Krista Mitra ini dikemas dalam berbagai agenda menarik, mulai dari workshop yang disampaikan dosen Ilmu Komunikasi Udinus mengenai pembuatan meme yang diperbolehkan, hingga permainan interaktif agar materi lebih mudah dipahami dan diminati siswa.

Ketua Pelaksana DIGIGIT 2025, Putra Nidan, mengatakan kampanye ini dirancang agar siswa memiliki batasan dalam bercanda di ruang digital serta tidak melanggar aturan hukum yang berlaku.

“Dengan pemahaman tentang privasi dan dampak ke depannya jika tidak berhati-hati, siswa akan berpikir panjang sebelum menyebarkan privasi orang lain. Mereka juga dibiasakan untuk meminta izin terlebih dahulu,” ujarnya.

Pihak SMA Krista Mitra menyambut baik pelaksanaan kampanye DIGIGIT yang dinilai memberikan dampak positif bagi siswa. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu pelajar memahami konten apa saja yang boleh dan tidak boleh diunggah di media sosial.

Kepala SMA Krista Mitra, Suryono, S.Pd, berharap kampanye tersebut dapat bermanfaat bagi siswa ke depannya.

Baca Juga: Amankan Nataru, Polres Kendal Siapkan 9 Pospam Termasuk di Gereja dan Dua Rest Area Jalan Tol

“Semoga kampanye ini dapat berguna bagi siswa dan membuat mereka lebih paham tentang pentingnya menjaga privasi,” ungkapnya.

Melalui DIGIGIT 2025, mahasiswa Ilmu Komunikasi Udinus berharap kesadaran akan pentingnya menjaga privasi dan beretika di ruang digital dapat tertanam sejak dini.

Dengan pemahaman yang tepat, para pelajar diharapkan mampu menjadi generasi yang cerdas, bijak, dan bertanggung jawab dalam memanfaatkan teknologi digital di kehidupan sehari-hari.

Tags

Terkini