SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Pendukung PSIS Semarang tampaknya sudah harus rela tim kebanggaanya tahun depan main di Liga 2.
Pasalnya, PSIS Semarang gagal mencuri poin di kandang Bali United usai kalah telak 4-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis 1 Mei 2025. Hasil ini membuat tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu semakin terpuruk di papan bawah. Kekalahan ini membuat PSIS masih berkutat di posisi 17 dengan nilai 25 poin.
Caretaker PSIS, M. Ridwan mengatakan dirinya sudah memprediksi jika pertandingan ini akan berat. Namun menurutnya anak-anak asuhnya memulai laga dengan baik.
"Dari awal sudah kita prediksi pertandingan tidak mudah bagi kita, sebetulnya kami memulai laga dengan cukup baik, dan itu sempat membangkitkan semangat pemain," kata Ridwan usai pertandingan.
Baca Juga: Tim Sedang Amburadul, PSIS Tetap Bidik Poin Lawan Bali United
Kemudian Ridwan menambahkan rentetan kekalahan di laga sebelumnya juga mempengaruhi rasa percaya diri timnya di laga ini.
"Tapi kami juga datang dengan hasil buruk di beberapa laga sebelumnya dan itu sangat mempengaruhi rasa percaya diri pemain kami," terangnya.
"Dua gol lawan juga kurang berpihak kepada kita karena dicetak lewat dua gol bunuh diri pemain kami," sambungnya.
Sedangkan untuk peluang bertahan di Liga 1, Ridwan hanya menyatakan bahwa timnya masih akan berjuang sampai akhir musim.
Baca Juga: Ketua DPRD Jateng Sesalkan Insiden Bentrok Aksi Demo May Day di Semarang
"Seperti di pertandingan ini kita juga berusaha sekuat tenaga kita, memang pertandingan semakin sedikit, tapi sebelum peluang tertutup kita akan terus berusaha semampu kita," jelasnya.
Dari perwakilan pemain Sandy Fehrizal mengungkapkan kekecewaannya usai kekalahan ini.
"Mewakili pemain, kami memohon maaf atas kekalahan ini," pungkasnya.
Selanjutnya, PSIS akan menghadapi PSS Sleman dalam laga pekan 32 Liga 1 2024/2025 di Stadion Jatidiri Semarang pada 9 Mei 2025 mendatang.
