SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Polisi mengamankan pelaku pencurian di salah satu hotel Semarang, Kamis (19/10/2023).
Dalam aksi pencurian di salah satu hotel Semarang tersebut, ada satu cerita unik.
Dimana salah satu pelaku ditinggal oleh pelaku lainnya dalam keadaan tangan diborgol dengan korbannya.
Baca Juga: UNIK! Destinasi Wisata Kuliner di Semarang Transaksi Pakai Kepeng, Kental Nuansa Jawa Klasik
Aksi itu terjadi tanggal 5 Oktober 2023 setelah sebelumnya pelaku yang masih buron bernama Jimmy bertemu dengan korban, ES dan rekannya di Semarang kemudian check in di hotel. Teman ES ada di kamar 504 dan ES ada di kamar 916.
"Saat korban selesai mandi dan tiduran di kasur pelaku menodongkan pisau dan memborgol tangan korban," kata Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Semarang, Iptu Dionisius Yudi.
Pelaku Jimmy meminta ditransfer uang Rp4,5 juta oleh korban dan meminta kunci mobil serta STNK.
Saat itu Jimmy menghubungi pelaku lain, Mawardi yang memang sudah janjian ketemu di Semarang. Jimmy dan Mawardi kenal saat menjalani hukuman bersama di Lapas Kelas IIB Sleman.
"Mawardi datang ke hotel dan diperintahkan pelaku (Jimmy) untuk menjaga korban agar tidak kabur dan teriak. Jimmy borgolkan tangan korban dan Mawardi," ujar Dion.
Saat itu pelaku Jimmy berjanji akan kembali setelah 3 jam. Uniknya ternyata Mawardi kena prank oleh Jimmy yang tidak kembali setelah ditunggu lama.
Baca Juga: USM Terima Kunjungan UBY, Tingkatkan Kolaborasi Tri Dharma Perguruan Tinggi
Sementara itu teman korban sudah mencari bantuan dan membuka paksa kamar tempat korban berada.
"Maaf, saya nggak tahu jelas peran saya apa. Saya disuruh naik ke lantai sembilan. Sampai di kamar 916 saya ketok pintu, dibuka saya kaget lihat ada perempuan diborgol, tangan kiri pak Jimmy bawa pisau Saya masuk,"ujar Mawardi.
