KENDAL, AYO SEMARANG.COM - - Idul Fitri sudah berlalu dan bulan Syawal segera berakhir, namun gelombang penumpang KMP Kalibodri yang kembali ke Kumai masih saja membludak. Jumlah penumpang pada pemberangkatan Senin 29 April 2024 ini masih banyak, tercatat jumlahnya diatas 500 orang
Kebanyakan penumpang adalah para pekerja di perkebunan dan pertambangan yang mulai kembali bekerja. "Sebenarnya sudah mulai masuk tetapi ada kebijakan boleh mundur," kata Sulaiman penumpang asal Wonosobo.
Dikatakan, ia di kampung halaman hampir satu bulan lebih. "Kebetulan di kampung ada acara sehingga lebih lama di rumah," imbuhnya.
Baca Juga: Unnes Menari 2024 Kembali Digelar Hari ini, Makin Kaya Akan Nilai Budaya
Sulaiman yang berangkat bersama temannya ini, memilih kembali ke Kalimantan dengan KMP Kalibodri karena jadwal di Semarang sudah penuh. Saat mudik sebelum lebaran, ia menggunakan kapal yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas.
"Kemarin pulang ke Jawa lewat Semarang dan kali ini baru pertama naik KMP Kalibodri," tegasnya.
Ia membawa satu temannya yang ingin ikut bekerja di Kalimantan di pertambangan. Tidak hanya penumpang yang membludak, angkutan barang yang diangkut juga banyak.
Baca Juga: Mayat Pria Mengambang di Sungai Gunungpati Semarang, Diduga Korban Pengeroyokan
Terlihat kendaraan pengangkut barang menumpuk di pelabuhan Kendal menunggu masuk ke KMP Kalibodri. "Sementara penumpang lebih dari 500 orang sedangkan angkutan barang juga banyak sehingga melebihi kapasitas," ungkap Kepala UPTD Pelabuhan Kendal Budi Sulistiyanto.
Kendaraan pengangkut barang yang tidak bisa terangkut hari ini kemungkinan akan dibawa pada pemberangkatan selanjutnya.