Selain atlet nasional, perlombaan juga dibuka untuk kategori master dan pelajar. Hal ini diumumkan oleh Adi.
“Kami juga membuka ruang untuk para atlet muda untuk turut bersaing,” ungkapnya.
Adanya kategori-kategori ini diharapkan dapat mendorong minat dan semangat olahraga di berbagai generasi serta melahirkan atlet-atlet muda yang berpotensi.
Di sisi lain, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menyampaikan jika pemkot akan mengumpulkan Lurah dan Camat di sepanjang jalan yang akan dilalui race lari.
"Nanti mereka akan sosialisasi ke warganya. Biasanya yang ada lalu lalang warga itu kan di Jalan MT Haryono. Kemudian juga karena Minggu pasti ada pasar tiban di Ki Mangunsarkoro. Nanti biar lurah dan camat yang melakukan sosialisasi," terang Wali Kota yang akrab disapa dengan Mbak Ita.
Baca Juga: Golkar Yakin Elektabilitas 4 Paslon di Dapil 13 Jateng Terus Meroket Jelang Pilkada 2024
Selain itu selagi masih ada waktu, Mbak Ita juga berjanji akan memperbaiki jalanan yang digunakan untuk race agar lebih baik lagi.
Termasuk mengkoordinasikan asap polusi bus Trans Semarang yang sering dikeluhkan warga.
"Jangankan ada event lari. Di hari biasa pun kami juga mengeluhkan bis yang berpolusi tebal itu. Nanti akan kami koordinasikan ke Dishub," sambungnya.
Pendaftaran peserta Semarang 10K akan dibuka pada 1 November 2024. Setiap peserta akan mendapatkan jersey lari, nomor bib, minuman, serta medali bagi finisher.
Bagi pelari yang berminat, registrasi dapat dilakukan melalui website semarang10k.com dengan biaya Rp 300.000 untuk kategori Umum dan Rp 125.000 untuk kategori pelajar.
Pendaftaran dapat dilakukan melalui website semarang10k.com. Atau informasi lebih lanjut dapat diakses di Instagram semarang10k.