AYOSEMARANG.COM -- Di sejumlah daerah di Kota Semarang ini, ternyata masih banyak rumah tak layak huni jika dibandingkan dengan daerah lainnya.
Kota Semarang hingga saat ini masihterus berbenah menjadi kota metropolitan yang maju dan nyaman ditinggali.
Namun, di balik gemerlapnya pusat kota, masih ada persoalan sosial yang memerlukan perhatian lebih, salah satunya soal rumah tak layak huni.
Tingginya jumlah rumah tak layak huni di beberapa kecamatan di Kota Semarang menjadi PR besar yang perlu segera dituntaskan.
Data terbaru menunjukkan, beberapa wilayah di Semarang masih mencatat jumlah rumah tak layak huni yang cukup tinggi.
Berikut ini adalah empat daerah dengan jumlah terbanyak, berdasarkan data yang dirangkum oleh AyoSemarang untuk tahun 2024.
1. Genuk
Baca Juga: Bukan Tembalang, Rupanya Ini Daerah di Kota Semarang yang Paling Banyak Kampusnya
Genuk menjadi wilayah dengan jumlah rumah tak layak huni terbanyak di Kota Semarang, yakni mencapai 496 unit.
2. Mijen
Di posisi kedua ada Mijen dengan 262 unit rumah tak layak huni.
Meski Mijen dikenal sebagai kawasan yang tengah berkembang pesat dengan berbagai proyek perumahan baru, rupanya masih ada kantong-kantong wilayah di mana masyarakat tinggal dalam kondisi rumah yang kurang memadai.
