Viral Tawuran Kreak Pelajar SD-SMP di Semarang Utara, Saling Sabet Bambu dan Lempar Batu

photo author
- Senin, 12 Mei 2025 | 08:48 WIB
Tawuran kreak pelajar SD dan SMP terjadi di Semarang Utara. (Instagram beritasemaranghariini)
Tawuran kreak pelajar SD dan SMP terjadi di Semarang Utara. (Instagram beritasemaranghariini)

AYOSEMARANG.COM -- Aksi tawuran brutal antar gerombolan kreak terjadi di kawasan Semarang Utara pada, Sabtu 10 Mei 2025 pagi. Ironisnya, bentrokan tersebut melibatkan pelajar, mulai dari siswa SD hingga SMP.

Kejadian tersebut menjadi sorotan publik setelah video tawuran viral di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram beritasemaranghariini.

Dalam tayangan yang beredar, tampak puluhan remaja membawa bambu, balok kayu, bahkan batu saat terlibat bentrok di jalanan.

Menurut informasi dalam unggahan tersebut, tawuran melibatkan kelompok pelajar dari daerah Barutikung dan Kalibaru, yang kerap disebut sebagai “newtikung” dan “Xnew”.

Baca Juga: Syarat Ajukan KUR BRI 2025 Online via HP: Simpel, Cepat, dan Bisa Cek Angsuran Langsung

"Infonya kejadian di Semarang Utara, cah cah sana lah pokoknya..newtikung dan Xnew," tulis keterangan unggahan, dikutip Senin 12 Mei 2025.

Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, tampak kericuhan disertai aksi pemukulan brutal.

Dalam video, kreak saling memukulkan bambu, balok katu, bahkan melempar batu.

Salah satu kelompok bahkan sempat mengejar lawannya yang berusaha kabur, membuat suasana semakin mencekam di tengah permukiman warga.

Peristiwa ini memantik reaksi tajam dari warganet yang menyoroti lemahnya pengawasan dan pembinaan terhadap anak-anak di usia sekolah.

Banyak komentar bernada sindiran hingga menyerukan solusi ekstrem.

Baca Juga: Tabrak Lari Beruntun di Semarang, Pengemudi Pajero Diduga Mabuk Tabrak 4 Orang hingga Luka Parah

"Aksi tawuran yang terekam kamera itu mendapat sejumlah reaksi dari warganet."

"Gubernur Jateng @ahmadluthfi_official gimana ini pak..?? Kemarin kritik kebijakan Gubernur Jabar.., jalan keluarnya dong pak jangan ada pembiaran.." ujar akun ami***.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X