SEMARANG, AYOSEMARANG.COM– Warga Kagok, Kelurahan Wonotingal, Kota Semarang, merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia dengan menggelar tirakatan dan kegiatan sosial pada Kamis (14/8/2025) malam. Perayaan yang berlangsung di lingkungan RW 6 itu diinisiasi oleh masyarakat setempat dengan dukungan dari PT Naga Baladika, perusahaan hiburan yang beroperasi di wilayah tersebut.
Acara diwarnai pembagian berbagai bantuan, antara lain 20 sepeda gunung, dua sepeda listrik, dua unit televisi, dan 350 paket sembako. Kegiatan ini diikuti antusias oleh warga, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Suasana malam itu tampak semarak dengan gelak tawa dan senyum warga yang menerima bantuan secara langsung.
Riyadi, salah satu warga RW 6, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan kepada masyarakat sekitar. Menurut dia, bantuan yang diterima bukan hanya dirasakan saat perayaan kemerdekaan, tetapi juga dalam kegiatan rutin lainnya.
"Kami merasa terbantu. PT Naga Baladika sering memberikan bantuan, mulai dari sembako, hadiah, hingga perbaikan jalan. Sepeda listrik untuk RW ini juga akan sangat berguna dalam aktivitas harian," ujarnya.
Selain bantuan fisik, PT Naga Baladika juga menyediakan ambulans gratis bagi warga yang membutuhkan, dan dapat digunakan kapan pun dalam keadaan darurat.
Wujud perayaan kemerdekaan juga hadir melalui seni mural bertema merah putih yang menghiasi beberapa titik dinding lingkungan. Mural tersebut merupakan hasil karya seniman lokal yang dilibatkan dalam kegiatan tersebut. Nasay, salah satu seniman mural, menyampaikan apresiasinya atas kesempatan tersebut.
"Senang sekali bisa ikut ambil bagian. Kami merasa lebih dekat dengan masyarakat dan perayaan ini," katanya.
Berdasarkan dokumen resmi, PT Naga Baladika telah memiliki legalitas lengkap sebagai perusahaan hiburan ketangkasan, termasuk Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan Nomor Pokok Pajak Daerah (NPPD) yang terdaftar di instansi pajak dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang.
Manajer Operasional PT Naga Baladika, Naga, mengatakan bahwa kegiatan sosial ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat. Ia menegaskan, setiap kegiatan sosial selalu melibatkan berbagai unsur, termasuk organisasi masyarakat dan mahasiswa.
"Setiap kegiatan kami selalu mendapatkan dukungan dan pengawalan dari ormas serta mahasiswa. Ada Grib Jaya, Hankam 234, dan lainnya yang terlibat," ujarnya.
Bagi warga Kagok, kegiatan ini menjadi momen kebersamaan yang mempererat hubungan antarwarga dan membangun rasa memiliki terhadap lingkungan. Di balik perayaan dan bantuan, terselip semangat gotong royong yang menjadi nilai utama dalam memperingati kemerdekaan. ***
