WNA China Tabrak Mahasiswi di Semarang hingga Tewas Belum Ditahan, Ini Alasan Polisi

photo author
- Sabtu, 6 Desember 2025 | 09:05 WIB
 Wu Lili, WNA asal China yang ngamuk usai menabrak dua motor di Semarang.  (Instagram/kejadiansmg)
Wu Lili, WNA asal China yang ngamuk usai menabrak dua motor di Semarang. (Instagram/kejadiansmg)

AYOSEMARANG.COM -- Warga negara asing (WNA), Wu Lili, yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Abdulrahmansaleh Kota Semarang belum ditahan pihak kepolisian. Kejadian tersebut menewaskan seorang mahasiswi.

Perempuan berkewarganegaraan China itu diketahui mengemudikan Hyundai Creta dalam kondisi diduga mabuk saat kejadian.

Polisi menyebut penyidik masih membutuhkan waktu untuk melengkapi bukti serta memeriksa sejumlah saksi.

Baca Juga: Kronologi Pengemudi WNA Mabuk Tabrak Dua Motor di Semarang, Satu Mahasiswi Tewas

Kasat Lantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi, mengatakan penyidik masih bekerja mengumpulkan keterangan penting di lapangan.

“Sedang kami kumpulkan alat bukti dan keterangan saksi. Jadi memang belum kami tahan. Nanti hasil olah TKP juga akan kami gelar,” ujarnya, dikutip Ayosemarang.com, Sabtu 6 Desember 2025.

Selama pemeriksaan, Wu Lili disebut kooperatif. Karena keterbatasan berbahasa Indonesia, polisi menghadirkan penerjemah khusus untuk mendampingi proses BAP.

“Untuk BAP sejauh ini kooperatif. Kami hadirkan translator karena ia menggunakan bahasa China. Bahasa Indonesianya kurang lancar,” sambungnya.

Meski begitu, Yunaldi enggan menanggapi lebih jauh soal aksi Wu Lili yang sempat mengamuk ketika diamankan warga sesaat setelah kecelakaan.

“(Mabuk?) Hasil pemeriksaan rumah sakit belum keluar. (Soal mengamuk?) Itu bukan ranah saya,” tuturnya.

Baca Juga: Identitas WNA Ngamuk di Semarang Usai Tabrak Orang: Berasal dari Tiongkok, Izin Tinggalnya di Cirebon

Polisi juga telah berkoordinasi dengan Kantor Imigrasi serta menghubungi pihak kedutaan besar untuk menyampaikan perkembangan proses hukum WNA tersebut.

“Kami sudah komunikasi dengan imigrasi, juga menghubungi kedutaan agar mereka mengetahui situasinya,” pungkasnya.

Kronologi Kecelakaan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X