"Pak Ade terlalu meresahkan baginya," duga @jer* tanpa menyebut siapa yang ia maksud.
Ade pun tampak memberikan balasan pada komentar tersebut.
"Padahal aku biasa wae..." kata Ade Bhakti.
"Barusan saya ngecek ige kecamatan memang ilang semua postingannya, dari 2022 lompat ke camat baru. Sing legowo wae pak, mungkin banyak yang iri saja," duga @sat*.
"Uwess ga kaget pak. Ditunggu kejutan selanjutnya pak. Pasti ada kejutan lagi," tebak @smg*.
Meski wajahnya sudah hilang dari Instagram resmi Kecamatan Gajahmungkur Semarang dan akun pribadinya sempat mendapatkan notifikasi penangguhan, tapi Ade Bhakti tampak sudah melanjutkan mengunggah konten-kontennya seperti biasa.(*)