semarang-raya

Kisah Para Pemudik di Semarang: Gapai Kampung Halaman dengan Pengorbanan, Bikin Penopang Tas Sampai Bawa Kucing

Minggu, 7 April 2024 | 14:03 WIB
Ari Abdul, pemudik dari Jakarta yang naik kapal perang KRI Banda Aceh saat tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Dia rela bikin penopang untuk menampung barang bawaan. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

Baca Juga: Membersihkan Talenan Kayu Dengan Cara Yang Tepat

"Saya nulis ini sebagai doa, sekaligus motivasi sesama pemudik lainnya agar hati-hati di jalan demi ketemu keluarga," katanya saat ditemui di Jalan Jenderal Sudirman, Semarang Barat.

Ia mengaku, sudah dua kali mudik pakai motor. Alasan mudik menggunakan kuda besi karena dinilainya lebih murah.

"Lebih seru bisa bareng teman-teman menikmati perjalanan," ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini