Baca Juga: Warga Rela Berebut dan Berdesakan di Tradisi Nasi Anggi Haul Sunan Abinowo
Terlepas dari itu, menurut Erwan kasus piagam palsu ini cukup rumit. Sebab hal ini berpotensi menjadikan siswa sebagai korban. Bahkan tidak hanya pemilik beasiswa namun juga yang tergeser.
Maka dari itu, Erwan berharap solusi yang Disdikbud Jawa Tengah hadirkan ialah win win solution bagi kedua belah pihak siswa.
Sehingga, kasus ini dapat segera terselesaikan mengingat waktu PPDB yang semakin mepet.
"Jangan sampai anak menjadi korban, sama kalau ada perselisihan siswa dengan siswa itu jangan menjadi korban karna siswa yang melakukan kegiatan itu dua-duanya korban," tandasnya.