semarang-raya

Sako Pandu Ma’arif NU Jateng Gelar Kemah Kemanusiaan dan Perdamaian, Diikuti 700 Pramuka

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:24 WIB
Satuan Komunitas (Sako) Pandu Ma’arif NU Jawa Tengah menyelenggarakan Kemah Kemanusiaan dan Perdamaian di Pusat Kegiatan Kepramukaan (PUSKEPRAM) Candrabirawa, Kwartir Daerah 11 Jawa Tengah, Gunungpati, Semarang, Senin (15/12/2025). (Dok.)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM — Satuan Komunitas (Sako) Pandu Ma’arif NU Jawa Tengah menyelenggarakan Kemah Kemanusiaan dan Perdamaian yang diikuti sekitar 700 anggota Pramuka. Kegiatan ini digelar di Pusat Kegiatan Kepramukaan (PUSKEPRAM) Candrabirawa, Kwartir Daerah 11 Jawa Tengah, Gunungpati, Kota Semarang, pada Senin (15/12/2025).

 

Kemah ini menjadi ruang pembinaan karakter bagi generasi muda Nahdlatul Ulama melalui kegiatan kepramukaan yang menekankan nilai-nilai kemanusiaan, toleransi, kedisiplinan, serta perdamaian. Ratusan peserta dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakrta dan Kalimantan Timur tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang sarat edukasi dan pembentukan kepribadian.

 

Dalam sambutannya, Ketua PWNU Jawa Tengah, KH Abdul Ghoffar Rozin yang akrab disapa Gus Rozin, mengajak para peserta untuk mengambil peran aktif dalam menjaga Indonesia dan berkontribusi pada perdamaian dunia.

Baca Juga: PSIS Perbaiki Hubungan dengan Pemkot Semarang, Langsung Bahas Fasilitas Sampai Pembinaan

“Marilah kita hadir dalam merawat Indonesia dan umat secara global, serta mewujudkan perdamaian dunia. Generasi muda adalah garda terdepan, adik-adik semua. Gunakan peran itu untuk menjaga nilai-nilai kemanusiaan dan toleransi antarumat beragama,” ujar Gus Rozin.

 

Ia menegaskan bahwa semangat Pramuka harus menjadi energi untuk terus berinovasi dan berkontribusi nyata di lingkungan sekitar. Menurutnya, nilai-nilai Dasa Dharma Pramuka tidak boleh sekadar menjadi susunan teks yang dihafal, tetapi harus dihayati dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari lingkungan rumah hingga madrasah.

 

Gus Rozin juga menyoroti makna disiplin yang lebih luas, disiplin bukan hanya datang tepat waktu dan memakai seragam lengkap. "Disiplin adalah bagaimana kita menata sikap, lisan, dan diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Sikap disiplin inilah yang akan membentuk pribadi tangguh dan siap menata masa depan,” tegasnya.

 

Menurutnya, Pramuka merupakan wadah strategis untuk membentuk karakter generasi muda agar menjadi pribadi yang disiplin dan terampil. Ia mendorong peserta untuk terus meningkatkan kemampuan digital, fisik, dan mental sebagai bekal menghadapi tantangan zaman.

 

Halaman:

Tags

Terkini

XLSMART Gelar Pesantren Digital di Demak

Minggu, 14 Desember 2025 | 22:24 WIB