SEMARANGUTARA, AYOSEMARANG.COM - TNI Angkatan Laut (TNI AL) bersiap melakukan Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopsratmin 2022) di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Minggu 4 September 2022.
Persiapan Latopsratmin 2022 di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang ini digelar sebelum diberangkatkan pada Senin 5 September 2022 menuju ke Lampung atau Baturaja.
Sebelum dilaksanakannya Latopsratmin 2022, Panglima Komando Lintas Militer Laksamana Muda TNI (Pangkolinlamil) Agus Hariyadi melakukan peninjauan dengan didampingi oleh Komandan Lanal Semarang Kolonel Marinir Hariyono Masturi.
Baca Juga: KERAS! Perwira TNI Ini Sebut Ferdy Sambo Lebih Biadab dari PKI, Habisi Nyawa Brigadir J
Usai melakukan peninjauan Agus Hariyadi menyampaikan jika latihan ini dilakukan untuk menghadapi Operasi Militer Perang (OMP).
"Oleh karena itu, latihan ini diintegrasikan bersama TNI Angkatan Darat (TNI AD) Batalyon Tim Pertempuran 400 dari Kodam IV Diponegoro,"ucapnya.
Adapun kapal yang akan terlibat ada 3 yakni KRI Banda Aceh, KRI Teluk Bintuni, KRI Teluk Palu dan dalam operasi nanti bisa bertambah lagi sebagai pengawalan.
Kemudian untuk personel yang terlibat dari TNI AL ada 862 beserta alutsistanya yang terdiri dari 4 KRI angkut, 2 KRI sebagai Satgas Lindung dan 1 Heli Anti Kapal Selam HS-1308 serta 1 Pesawat Baron T-2602.
"Selanjutnya kalau dari Kodam IV Diponegoro terlibat sebanyak 1.056 personel dan material tempur sebanyak 116 unit," sambungnya.
Baca Juga: Sinergi Dengan TNI, bank bjb Beri Kemudahan Layanan Perbankan Untuk Tentara Indonesia
Latihan integrasi ini dilaksanakan selama 10 hari yang dibagi menjadi 3 tahap yaitu tahap embarkasi, tahap lintas laut dan tahap debarkasi.
Setelah personel dan materiil TNI AD selesai, embarkasi selanjutnya KRI akan bertolak pada hari Senin, 5 September 2022 menuju daerah latihan yang berada di Lampung.
Sesuai jadwal diharapkan pada 7 September 2022 seluruh KRI yang terlibat sudah berada di daerah tunggu perairan Teluk Lampung dan material beserta personel seluruhnya sudah didebarkasi di Dermaga Lanal Panjang, Lampung pada 8 September 2022.
"Selama pelaksanaan lintas laut akan dilaksanakan beberapa serial latihan yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan naluri tempur prajurit dalam menghadapi setiap ancaman," pungkas Agus Hariyadi.