SEMARANGTENGAH, AYOSEMARANG.COM - SD Pekunden Semarang menggelar lomba mirip pahlawan untuk menyambut Hari Pahlawan, Rabu 9 November 2022.
Lomba mirip pahlawan itu digelar di halaman SD Pekunden Semarang dan diikuti oleh berbagai kelas.
Perlombaan mirip pahlawan itu diikuti secara antusias oleh murid-murid SD Pekunden.
Selain memakai pakaian dan make up mirip Pahlawan, para murid juga membacakan biografi pahlawan tersebut di depan semua murid sekolah, orang tua dan guru-guru.
Alhasil pagi itu di SD Pekunden ada Ir Soekarno, Cut Nyak Dien, Patimura dan Pangeran Diponegoro saling berpidato.
Misalnya saja seperti yang dilakukan oleh M Arka Irawan yang berdandan mirip Ir Soekarno dengan mengenakan seragam perjuangan dan tingkat komando.
Dengan lantang di hadapan murid-murid yang lain Arkan menyampaikan biografi Soekarno.
"Soekarno telah berjuang melawan penjajahan. Dia adalah Presiden pertama Indonesia pada 1945 dan dia adalah pahlawan favorit saya," ungkapnya.
Sementara Kepala Sekolah SD Pekunden Abdul Khalik menuturkan lomba ini dipilih karena harapan kami kalau upacara biasa anak hanya mendapatkan rasa nasionalisme tapi dengan lomba mirip pahlawan seluruh siswa terlibat untuk mencari siapa, pahlawan mana yang mirip dengan dirinya.
"Kemudian setelah mirip mencari sekian pahlawan otomatis dia akan memilah, mengenal banyak pahlawan. Yang selanjutnya menulis biografi pahlawan di kertas, dengan menulis dia akan membaca dan mengingat," paparnya.
Teknis dari perlombaan ini adalah dengan memilih 24 wakil setiap kelas dua yang terdiri dari satu putra dan satu putri.
Sehingga 24 siswa di final ini maju menceritakan biografi dengan dresscode atau kostum yang sesuai dengan yang dipilih.
"Dengan demikian hari pahlawan ini masuk di sanubarinya, tidak hanya mirip dengan pahlawan tapi akan sama prilakunya dengan pahlawan itu," ucapnya.
Sementara untuk indikator penilaian, pertama performa anak saat di panggung bisa all out, wajahnya juga sama.