Pemkab Batang 100 Persen Entaskan BAB Sembarangan, PT CJ Feed and Care Indonesia Ikut Andil Salurkan 50 Buis

- Senin, 18 September 2023 | 16:44 WIB
PT CJ Feed and Care Indonesia serahkan bantuan buis untuk pengentasan BAB Sembarangan di Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang.  (Dok)
PT CJ Feed and Care Indonesia serahkan bantuan buis untuk pengentasan BAB Sembarangan di Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang. (Dok)

BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Kolaborasi dan sinergitas dalam upaya meraih 100 persen Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Batang.

Tidak hanya dengan pemerintah desa, berbagai perusahaan membantu program pemerintah tersebut. Salah satunya perusahaan internasional penghasil pakan ternak PT CJ Feed and Care Indonesia.

Perusahaan itu turut membantu pengentasan BABS di Desa Plelen, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Perusahaan itu menyumbang buiss untuk pembangunan septic tank.

Baca Juga: Sampah Menggunung, Banyak Angin dan Gas Metana, Kebakaran di TPA Jatibarang Semarang Susah Dipadamkan

"Kami memberikan bantuan 50 buis dan diserahkan langsung pada Kepala Desa Plelen serta Camat Gringsing," kata Direktur Produksi, Jin Taewok, Senin 18 September 2023.

Ia menyerahkan 50 buis bersama manajer HRGA Septiaji Gutomo di kantor Kecamatan Gringsing. Lalu berlanjut ke Kantor Desa Plelen.

Jin Taewok menyebut bahwa bantuan buis itu bagian dari Corporate Social Reaponsibility (CSR) perusahaannya. Tujuannya adalah mendukung program Pemkab Batang meraih 100 persen ODF.

ODF berperan penting pada pengurangan stunting di Kabupaten Batang. Sanitasi yang sehat bisa meningkatkan kualitas hidup warga Batang.

Baca Juga: Ini Dia Jurusan Ekonomi Terbaik di 5 Universitas yang Ada di Indonesia, Nomor 2 Adalah UGM, Siapakah Nomor 1?

"ODF tidak hanya masalah stop BABS, tapi juga termasuk dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Batang," jelasnya.

Di sisi lain, Pemerintah Kabupaten Batang berhasil mencapai target Open Defecation Free (ODF) 100%. Target itu tercapai pada 31 Agustus 2023.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan sampai dengan bulan Desember 2022 masih terdapat 89 desa dari 248 desa yang belum ODF.

Dan dari laporan tim verifikasi percepatan Desa ODF per tanggal 31 Agustus 2023 dari seluruh 248 desa dan kelurahan sudah melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Jadi capaian sudah 100 persen.

Baca Juga: Kredit Murah Suzuki Spin 125, Cicilan Gak Sampai 100 Ribu Perbulan, Surat Komplit Siap Pakai Keliling Kota

Halaman:

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X