Pasti kicau mania kaget, burung perkutut lokal dijual dengan harga yang murah meriah yaitu Rp10ribu-Rp15ribu jika dibeli di pinggiran kota atau kabupaten, untuk di pasar burung, biasanya perkutut lokal ombyokan dijual dengan harga Rp25ribu.
Sedangkan untuk perkutut lokal ombyokan pilihan (punya Katuranggan langka) dijual dengan harga Rp50ribu per ekor.
Burung perkutut jenis lokal merupakan salah satu jenis perkutut yang banyak dijual dipasaran dan biasa disebut perkutut ombyokan.
Ciri -ciri burung perkutut lokal dengan kualitas bagus antara lain
- Warna bulu mengkilat dan cenderung cerah dengan kecerahan bulu burung perkutut dapat terlihat dari bagian lurik atau lingkar garis hitam pada tubuh burung.
- Bentuk pangkal paruh burung perkutut umumnya lebih lebar daripada burung perkutut yang lain
- Posisi matanya yang sejajar dengan paruh
- Ciri suaranya yang besar dan ngebass
Lalu bagaimana cara memilih perkutut lokal ombyokan yang dijual di pasaran dengan kualitas bagus walaupun harganya murah meriah?
Berikut tips memilih burung perkutut lokal ombyokan yang harganya murah meriah agar tidak salah beli.
1. Memilih burung perkutut yang memiliki kepala besar.
Perkutut yang berkepala besar dapat mencirikan bahwa otak burung juga besar dan pintar sehingga berpengaruh terhadap kualitas kicauan yang dihasilkan.
2. Memilih burung perkutut berhidung besar.
Perkutut berhidung besar dapat mencirikan bahwa burung itu mempunyai pernapasan yang kuat. Burung yang pernapasannya kuat maka berkicaunya pun kuat.
Jika diikutkan lomba maka dapat manggung dengan suara melengking dalam waktu yang lama.
3. Memilih burung perkutut lokal yang memiliki ukuran tubuh yang besar dan panjang.
Burung perkutut lokal yang bertubuh besar dengan bodi menandakan bahwa saat manggung, fisik burung pun kuat.
4. Memilih burung perkutut yang berparuh panjang
Burung perkutut yang berparuh panjang menandakan bahwa burung rajin manggung dan berkicau.