AYOSEMARANG.COM -- Berikut informasi terkait dengan deklarasi Prabowo Subianto yang resmi menggandeng Gibran Rakabuming sebagai Cawapres pada Pilpres 2024.
Resmi Sudah Wali Kota Solo terpilih 2021-2025, Gibran Rakabuming menjadi cawapres berpasangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai capres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.
Prabowo Subianto resmi mendeklarasikan Gibran Rakabuming sebagai cawapres berpasangan dengannya untuk berjuang maju di Pilpres 2024, Minggu 22 Oktober 2023 malam.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Tak Terlihat saat Prabowo Deklarasikan Cawapresnya, Ada di Jakarta?
Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden masih tahun 2024, akan tetapi persaingan panas sudah terasa dari sekarang.
Mulai dari siapa saja calon presiden yang akan maju di Pilpres 2024, persaingan sengit antarcapres dalam mendeklarasikan visi misi jika terpilih, hingga polemik dalam penentuan masing-masing cawapres yang akan berjuang bersama capres maju Pilpres 2024.
Setelah Ganjar Pranowo resmi mendeklarasikan cawapres pendampingnya yaitu Mahfud MD, kini giliran Capres Prabowo Subianto yang resmi mendeklarasikan cawapres pilihannya.
Banyak yang menduga-duga siapa cawapres yang akan diusung partai koalisi Golkar-Gerindra untuk mendampingi Prabowo Subianto untuk maju Pilpres 2024.
Baca Juga: Bocoran Kapan Deklarasi Gibran Cawapres Prabowo, Jokowi Bakal Datang?
Banyak spekulasi muncul terkait bakal cawapres yang siap mendampingi Menteri Pertahanan Kabinet Indonesia Maju tersebut untuk berjuang dalam Pilpres 2024.
Akhirnya kemarin tanggal 22 Oktober 2023, bersama dengan beberapa partai koalisi, Capres Prabowo Subianto resmi mendeklarasikan siapakah cawapres pendampingnya di Pilpres 2024, dan pilihannya jatuh kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Kabar ini termasuk mengejutkan banyak kalangan, mengingat Gibran Rakabuming dinilai masih minim dalam pengalaman di bidang eksekutif negara, karena baru saja memulai karier politiknya ketika menjabat sebagai Wali Kota Solo selama tiga tahun belakangan ini.
Berbagai polemik politik terjadi ketika deklarasi Prabowo - Gibran resmi diumumkan, hingga tersebar kalimat dinasti politik yang sekarang viral di tengah masyarakat.
