Arca Agastya sebagai Siwa Mahaguru berada di bilik sisi selatan.
Arca Ganeça sebagai anak Dewa Siwa berada di bilik sisi barat. Arca Durga Mahisasuramardini sebagai çakti Siwa terdapat pada bilik sisi utara.
Baca Juga: Hore! Tiket Kereta Api Liburan Natal dan Tahun Baru 2024 Sudah Bisa Dipesan Mulai Sekarang
Pada tahun 1733, kompleks Candi Prambanan ditemukan dalam kondisi runtuh oleh pegawai Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC).
Orang yang menemukan kompleks candi Prambanan dalam kondisi reruntuhan tersebut adalah C.A. Lons.
Pemugaran Kompleks Candi Prambanan dimulai pada 1918 dengan memugar Candi Siwa.
Baca Juga: Maksimalkan Fungsi Pengamanan, Pemkot Semarang Siapkan Anggaran Transport Bhabinsa-Bhabinkamtibmas
Setelah sempat melewati pendudukan Jepang hingga usaha Belanda kembali menguasai Indonesia, pemugaran candi siwa selesai pada 1953.
Kompleks Candi Prambanan di Sleman ini sendiri kini masuk dalam warisan budaya dunia menurut UNESCO.
Itu tadi sejarah singkat tentang kompleks Candi Prambanan yang disebut dibangun pada tahun 856 masehi.