Berikut lima jurusan yang berpeluang besar dan terbuka lebar menjembatani lulusan Sarjana menjadi PNS.
1. Jurusan Kedokteran
Mahasiswa Jurusan Kedokteran mendalami cara mendiagnosis penyakit yang dialami pasien kemudian mengobati dan mencegah timbulnya kembali penyakit yang diderita oleh pasien.
Tidak hanya itu, mahasiswa S1 Kedokteran juga banyak belajar tentang anatomi tubuh manusia, biologi sel dan molekuler, genetika, biokimia, juga farmakologi.
Mahasiswa kedokteran juga dibekali dengan latihan keterampilan dalam skill lab selama fase perkuliahan pre-klinik. Hal ini dapat menjadi dasar pelatihan di berbagai stase di Rumah Sakit hingga akhirnya dapat mengambil program spesialisasi atau bekerja pada institusi kesehatan.
Peluang kerja mahasiswa Kedokteran selain pastinya menjadi dokter, juga terbuka lebar menjadi PNS dan bekerja di instansi pemerintah struktural, misalnya di Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan, Badan Narkotika Nasional, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial, Badan SAR Nasional, dan sebagainya.
Jenjang karir Lulusan Kedokteran S1, antara lain Teknisi Medis Gawat Darurat (Paramedis), Bagian Pengendalian Mutu Produk dan Kesehatan, Ahli Diet (Dietitian), Ahli Gizi (Nutritionist), Penyuluh Kesehatan Masyarakat, dan Research And Development (RnD).
Ada juga beberapa Dokter yang memutuskan melakukan penelitian terhadap pengobatan suatu penyakit demi kemajuan bidang Ilmu Kedokteran.
2. Jurusan Ilmu Keperawatan
Ilmu Keperawatan merupakan jurusan yang mempersiapkan para lulusan untuk menjadi perawat yang mempunyai kemampuan komunikasi, berpikir kritis, problem solving, bekerja secara tim, interpersonal, teliti, detail, dan tekun.
Lulusan ilmu keperawatan S1 dibekali tentang teori dan teknologi baru untuk mengembalikan dan merawat kesehatan mental dan fisik seseorang yang mengidap suatu penyakit dan penyandang disabilitas.
Banyak peluang kerja yang diperuntukkan bagi lulusan ilmu keperawatan karena saat ini kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan semakin meningkat.
Untuk CPNS tahun 2024 saja, tenaga kesehatan menjadi formasi terbanyak yang dibuka baik di Kementerian Kesehatan maupun lembaga atau instansi daerah.
Banyak lulusan ilmu keperawatan yang sangat dibutuhkan untuk bekerja di beberapa sarana kesehatan, seperti rumah sakit, puskesmas, dan klinik kesehatan.
Kebutuhan akan tenaga perawat juga banyak dibutuhkan sebagai terapis wicara, terapis okupasi, terapis fisik (fisioterapi), pengasuh anak atau bayi, dan sebagainya.