Alam Ganjar Temani Bapaknya Nyoblos di Semarang, Ngaku Merasa Deg-degan

photo author
- Rabu, 14 Februari 2024 | 11:11 WIB
Alam Ganjar beserta bapak dan ibunya yakni Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh usai mencoblos di Semarang.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Alam Ganjar beserta bapak dan ibunya yakni Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh usai mencoblos di Semarang. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Putra semata wayang Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar nampak mendampingi ayahnya mencoblos di TPS 11 Lempongsari Semarang, Rabu 14 Februari 2024.

Alam ikut antre dengan para pemilih lain untuk menggunakan hak suaranya menentukan calon pemimpin ke depan.

Dari pantauan di lapangan, Alam nampak santai saat melakukan pencoblosan. Sebab, ini bukan kali pertama ia menggunakan hak suara. Sudah dua kali Alam mencoblos di pesta rakyat lima tahunan itu.

Baca Juga: Usai Nyoblos di Semarang, Ganjar Pranowo Langsung akan Ke Jakarta untuk Update Quick Count

"Ini kali kedua, tapi rasanya ini lebih deg-degan saja. Sebab di Pemilu kali ini saya aktif terlibat dan tahu prosesnya," ucap Alam.

Disinggung pilih siapa, Alam menjawab dengan bercanda. Ia mengatakan lupa memilih siapa saat di bilik suara.

"Pilih siapa ya? Lali aku mas (lupa saya). Jelas milih bapak lah (Ganjar Pranowo)," ucapnya sambil tersenyum.

Alam mengatakan bahwa kemenangan Ganjar bukan lagi harapan. Ia menegaskan bahwa kemenangan Ganjar adalah keyakinan.

Baca Juga: Surat Suara Besar dan Banyak Caleg, Jadi Kendala Pemilih saat Mencoblos

"Menang atau kalah itu di luar harapan, maksudnya itu bukan harapan tapi keyakinan. Jadi yakin lah," tegasnya.

Alam juga mengajak semua anak muda untuk berbondong-bondong ke TPS hari ini. Masih ada waktu untuk anak muda menentukan sendiri siapa pemimpin yang pantas memimpin Indonesia untuk lima tahun ke depan.

"Pesan buat teman-teman, mumpung masih ada waktunya, saatnya kita mencoblos. Jadi tidak hanya mencintai karena ini 14 Februari, tapi mari kita mencintai Indonesia," katanya.

Alam juga berpesan untuk memilih sesuai hati nurani. Anak muda tidak boleh memilih asal-asalan dan harus melakukan riset serta mempertimbangkan track record calon yang akan dipilih.

Baca Juga: Nyoblos di Lempongsari Semarang, Ganjar Pranowo: Saya Pilih yang Itu Pokoknya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X