Mengangkat Tenaga Pendidik: Batang Siapkan Formasi Guru, Staf Administrasi dan Penjaga Sekolah

photo author
- Minggu, 31 Maret 2024 | 12:28 WIB
M. Arif Rahman, Kepala Bidang Ketenagakerjaan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batang. (Istimewa )
M. Arif Rahman, Kepala Bidang Ketenagakerjaan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batang. (Istimewa )

BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Bukan hanya staf pengajar honorer di Kabupaten Batang yang akan naik statusnya menjadi P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja), tetapi juga tenaga kependidikan, termasuk penjaga sekolah dan staf administrasi.

M. Arif Rahman, Kepala Bidang Ketenagakerjaan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Batang, menyatakan antusiasme terkait proses rekrutmen yang akan datang.

“Kami dengan tulus menyambut perkembangan ini, terutama mengenai penunjukan dan seleksi status P3K bagi tenaga kependidikan yang selama ini belum mendapat perhatian,” kata M Arif Rahman, Minggu 31 Maret 2024.

Selain itu, Ketua PGRI Kabupaten Batang berencana mengusulkan kerangka kerja yang komprehensif untuk menunjuk staf pengajar dan non-pengajar.

Baca Juga: Berbagai Destinasi Wisata di Batang Tersedia untuk Libur Lebaran

“Kami akan mengusulkan struktur penunjukan, tidak hanya untuk guru, tetapi juga untuk tenaga kependidikan. Jumlah penunjukan akan disesuaikan dengan kapasitas anggaran setempat, dan kami akan berusaha memanfaatkannya secara optimal,” jelas M Arif Rahman.

Meskipun angka-angka spesifik masih dihitung selama pertemuan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, ada keinginan kuat untuk mengusulkan sebanyak mungkin dalam formasinya.

Namun, keputusan akhir akan tergantung pada kendala anggaran dan kelayakan finansial dalam sumber daya Pemerintah Kabupaten Batang.

"Personel tenaga pendidik yang belum terangkat, sekitar 300 individu masuk dalam kategori ini," katanya.

Baca Juga: Kabar Baru Pencairan Bansos PKH Tahap 2 Via PT Pos Indonesia, Antisipasi Cair Bulan April

Namun, ketidakpastian masih ada karena perubahan yang mungkin terjadi dalam mekanisme seleksi dan penunjukan untuk personel P3K, yang mungkin berasal dari otoritas pusat.

"Saat kita memasuki tahun 2024, urgensi untuk mengatasi status pendidik honorer menjadi sangat penting. Karena tahun 2025 sudah tidak ada lagi honorer," jelasnya.

Sedangkan untuk tenaga kependidikan ada sekitar 700 staf non-pengajar, termasuk penjaga sekolah, operator, dan administrator, dengan antusias menantikan kejelasan mengenai masa depan profesional mereka.

Baca Juga: Belum Dibuka, Warga Sudah Antre Pasar Murah di Masjid Sabilul Muhtadin Jotang

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X