Doa Bersama Lintas Agama, Polres Batang Minta Restu Jaga Keamanan Kabupaten Batang

photo author
- Jumat, 26 April 2024 | 11:18 WIB
Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasteyo mengikuti doa bersama lintas agama.
Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasteyo mengikuti doa bersama lintas agama.

BATANG, AYOSEMARANG.GOM -- Di tengah kehangatan Hallroom Hotel Dewi Ratih, sebuah acara doa bersama lintas agama telah digelar oleh Polres Batang pada Kamis 25 April 2024 malam, sebagai simbol persatuan dalam keberagaman.

AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, Kapolres Batang, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan masyarakat Kabupaten Batang dalam menjaga keamanan pasca Pemilu 2024.

“Kami mohon doa restu dari para Alim Ulama untuk menjaga keamanan Kabupaten Batang,” ujar beliau dengan penuh harap.

Acara ini juga menandai keberhasilan Kabupaten Batang yang terhindar dari daftar 19 kabupaten dengan tantangan keamanan di tingkat nasional.

Baca Juga: Tombak Pusaka Kyai Abirawa Dikirab di HUT ke-58 Kabupaten Batang, Jadi Simbol Kebudayaan

“Ini adalah pencapaian yang patut kita syukuri bersama,” tambah Kapolres dengan nada bangga.

Berbagai tokoh agama hadir memberikan doa dan dukungan mereka. H. Subkhi mewakili Islam, Andri Joko untuk Katolik, Stevanus Yadi dari Kristen, Edi Santoso untuk Konghucu, Ibu Murni dari Budha, dan GN. Simatupang dari Hindu, semua menyatukan suara dalam doa.

Kapolres Batang menekankan pentingnya persatuan dalam kemajemukan bangsa.

“Perbedaan itu indah, dan dengan bersatu kita bisa melewati segala rintangan,” tegasnya.

Baca Juga: Angka Dispensasi Nikah Menurun, Pengadilan Agama Kabupaten Batang Selektif Berikan Putusan

AKBP Nur Cahyo Ari Prasteyo juga mengajak untuk merenungkan betapa besar anugerah Allah SWT atas keberagaman Indonesia.

“Indonesia bagaikan orkes yang saling mengisi. Kita harus bersyukur atas keberagaman ini dan bersatu untuk kemajuan bangsa,” ucap Kapolres dengan semangat.

Dalam tausiahnya, Gus Sulton Syair mengajak semua untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT atas Indonesia.

“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga, merawat, membangun, dan membesarkan NKRI menjadi negara yang gemah ripah loh jinawi,” ujarnya dengan penuh inspirasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X