Di Kedai Kopi ini, Selain Bisa Ngopi juga Rosting Biji Kopi

photo author
- Sabtu, 4 Mei 2024 | 11:08 WIB
Pemilik kedai kopi mlati menggiling biji kopi pesanan pelanggan.  (Edi prayitno/kontributor Kendal)
Pemilik kedai kopi mlati menggiling biji kopi pesanan pelanggan. (Edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Sebuah kedai kopi yang ada  di lereng gunung Prau tepatnya di Desa Mlatiharjo kecamatan Patean tidak sekadar menjual kopi atau menyeduh kopi saja. Namun kedai ini juga melayani penggilingan biji kopi atau rosting biji kopi hingga menjadi bubuk kopi.

Kedai di perbatasan dengan Kabupaten Temanggung ini menggunakan kopi dari lingkungan sekitar. Aneka jenis kopi disajikan mulai  arabika, robusta dan liberika. 

Pemilik kedai kopi mlati, Eko mengatakan  selain menyediakan berbagai jenis kopi, ia menerima jasa roasting kopi untuk warga sekitar. “Kita memanfaatkan peluang saja karena jarang petani kopi disini yang menggunakan alat rosting. Kebanyakan masih tradisional sehingga kalau jumlah banyak pasti kesini,” jelasnya ditemui Sabtu 4 Mei 2024.

Untuk kopi unggulan di kedai ini adalah liberika. Jenis kopi ini banyak disukai bahkan sampai luar kabupaten, namun warga sekitar banyak yang suka robusta.

Baca Juga: Bikin Ngiler! 5 Warung Mie Ayam Terenak di Dekat Undip Tembalang, Harga Murah Pas Kantong Mahasiswa

“Mungkin ini karena sudah terbiasa mengkonsumsi robusta sehingga sulit untuk pindah ke kopi jenis lain. Untuk semua proses mulai dari menjemur buah kopi masih ceri hingga kering semua dilakukan di kedai kopi mlati,” imbuhnya,

Penikmat kopi di kedai ini  bisa memilih kopi yang disukai, dan disediakan tester secangkir kopi yang akan di pesan. Dengan demikian  penikmat kopi bisa tahu rasanya sebelum membeli.

“Kalau yang datang  tidak hanya dari lokal, namun juga banyak dari luar kota seperti dari Semarang, Grobogan, Pati, Kudus dan Pekalongan. Ada juga pemesan dari luar negeri,” terang Eko.

Baca Juga: Rayakan HUT Semarang, Mbak Ita dan Chef Bobon Masak Besar 477 Porsi Nasi Goreng

Salah satu penikmat kopi, Untung Sofa Maulana mengatakan sebulan sekali selalu datang di kedai kopi hanya sekedar menikmati kopi. “Kopinya mantap jadi sebulan sekali disempatkan kesini dan pulangnya bawa kopi untuk teman-teman,”  katanya.

Untung menambahkan, selain mantap rasanya,  sangat pas di lidah pasalnya pecinta kopi jika  tidak sesuai rasanya tidak akan merasakan kenikmatan kopi tersebut.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: E. Prayitno

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X