BATANG, AYAOBATANG.COM -- Menjelang Pilkada Batang 2024, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Batang telah resmi membuka pendaftaran bagi para kandidat yang berkeinginan menjadi calon bupati dan wakil bupati.
Pendaftaran telah dibuka sejak tanggal 5 Mei 2024, akan ditutup pada tanggal 15 Mei 2024.
Meski pendaftaran masih terlihat sepi, partai yang berhasil meraih empat kursi di DPRD Kabupaten Batang pada Pemilu 2024 ini telah mengidentifikasi beberapa kader potensial yang berambisi untuk maju.
Baca Juga: Langkah Maju Kabupaten Batang, Pj Bupati Siapkan Dua Raperda Penting dalam Rapat Paripurna
Wakil Ketua Tim Pemenangan Pilkada PKS Batang, Drs. Sidqon Hadi, menyampaikan optimisme partainya dalam sebuah wawancara di kantor DPD PKS.
“Kami adalah partai yang terbuka, jadi siapa pun dipersilakan untuk mendaftar di PKS. Saat ini memang belum ada yang mendaftar, tapi InsyaAllah dalam waktu dekat akan ada,” ujar Sidqon Hadi, Senin 13 Mei 2024.
Ia juga menambahkan bahwa sudah ada beberapa bakal calon yang intens melakukan komunikasi dengan DPD PKS Kabupaten Batang.
Menyoal Riyono, kader PKS yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Tengah, Sidqon Hadi mengungkapkan bahwa Riyono memiliki keinginan untuk maju dalam Pilkada Batang, namun masih dalam tahap diskusi internal partai.
Baca Juga: Pilkada Batang 2024, PKB Resmi Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati
“Kepastian akan muncul ketika dia secara resmi mendaftarkan diri. Dinamika kompetisi akan menentukan langkah selanjutnya. Jika kompetisi terlihat ringan, mungkin kita akan maju untuk calon bupati. Namun, jika berat, strategi yang berbeda akan diterapkan yaitu wakil bupati,” terang Sidqon Hadi.
PKS berharap untuk menemukan kandidat yang memiliki visi dan misi yang jelas untuk membangun Batang, elektabilitas yang kuat di masyarakat, serta modal yang cukup untuk memenangkan Pilkada 2024.
Selain itu, DPD PKS juga telah melakukan komunikasi dengan partai lain untuk membentuk koalisi di Pilkada 2024, sehingga tidak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi dengan partai seperti Golkar, PKB, PDIP, PPP, dan Gerindra dan partai lainya.
Baca Juga: Pendaki Asal Kendal Jatuh Saat Mendaki Gunung Andong, Ternyata Anak Anggota DPRD Kendal
Dalam dinamika hubungan institusional, PKS tidak hanya mengakui adanya kedekatan dengan tokoh-tokoh terkemuka yang telah menyatakan niat maju, seperti Fauzi Fallas dari PKB dan Haji Ridwan dari PDIP, tetapi juga menegaskan hubungan erat tersebut.
