3. Kondisi Fisik
Hewan kurban tidak boleh memiliki cacat fisik seperti buta, pincang, atau terlalu kurus. Hewan yang memiliki cacat fisik dikhawatirkan tidak memenuhi syarat sahnya kurban.
Oleh karena itu, perhatikan dengan seksama kondisi fisik hewan sebelum memutuskan untuk membelinya.
4. Jenis Hewan yang Boleh Dikurbankan
Jenis hewan yang boleh dijadikan kurban adalah hewan ternak seperti kambing, domba, sapi, dan kerbau.
Baca Juga: 10 SMA Terbaik Kota Yogyakarta untuk Referensi Acuan PPDB 2024
Pemilihan jenis hewan juga dapat disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan finansial. Misalnya, bagi yang memiliki kemampuan lebih, bisa memilih sapi atau kerbau yang dapat dijadikan kurban untuk tujuh orang.
5. Perhatikan Adab dan Etika dalam Pembelian
Dalam membeli hewan kurban, adab dan etika juga perlu dijaga. Sebagai pembeli, hendaknya bersikap jujur dan tidak menawar dengan harga yang tidak wajar.
Pastikan transaksi dilakukan dengan cara yang halal dan tidak ada unsur riba atau kecurangan.
6. Memilih Waktu Pembelian yang Tepat
Membeli hewan kurban sebaiknya dilakukan beberapa hari sebelum hari raya Idul Adha. Hal ini untuk menghindari lonjakan harga dan agar memiliki waktu yang cukup untuk memastikan kondisi hewan.
Baca Juga: Realme C63 Rilis dengan RAM 8GB, Cek Harga Fitur dan Spesifikasinya
Dengan memperhatikan tips-tips di atas, diharapkan ibadah kurban yang dilaksanakan menjadi lebih baik dan sempurna. Memilih hewan kurban yang sesuai syariat bukan hanya memenuhi kewajiban agama, tetapi juga bentuk kepedulian terhadap kualitas ibadah yang kita lakukan. Semoga kurban kita diterima oleh Allah SWT dan membawa keberkahan bagi kita semua. Aamiin.