Direktur CV GIT Indonesia, M Muzaqi mengatakan, dalam berkomunikasi dengan medsos perlu diketahui, sama juga berkomunikasi dengan dunia nyata. Maka dari itu, mesti menggunakan etika, karena dengan medsos kita bisa mengekspresikan diri kita.
"Diharapkan kepada siswa SMA, bisa menggunakan media sosial yang tepat guna. Hal tersebut, guna menjaga keamanan data pribadi. Serta menghindari kejahatan online yang mengintai seperti cyberbullying, sextortion, scam, hoax, child grooming, pornografi, hingga eksplotasi dan pelecehan seksual," ungkapnya, Minggu 28 Juli 2024.
Nobar tersebut menghadirkan pembicara Kepala Cabdin 2, Haris Wahyudi, S.Pd. M.Pd, yang akan memaparkan "Waspada Terhadap Jejak Digital". Kemudian, Komite OPSDM Mafindo, Erwina Tri Sulistiyaningrum, yang akan memaparkan, "Strategi Sharing Konten di Media Sosial, Kenali Bahaya Sharenting."
Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama siberkreasi memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang pentingnya edukasi menggunakan internet, dan ini merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD).***