Ke depan, pihaknya berharap fasilitas armada bus mudik gratis bisa ditambah untuk keberangkatan dari Bandung Raya oleh instansi pemerintahan, maupun donatur lain.
Baca Juga: 4 Tren Warna Baju Lebaran 2025 yang Paling Banyak Diincar, Kamu Punya Salah Satunya?
"Karena banyak teman belum terangkut, mudah-mudahan tahun depan bisa lebih banyak lagi. Yang untuk Rembang, Pati, Blora, Kudus, belum ada armadanya. Mari berdoa, supaya tahun depan lebih banyak lagi para donatur bus," kata Farhan.
Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin, dalam kesempatan itu berinteraksi dengan para pemudik dan melakukan seremoni pemberangkatan secara langsung.
"Nanti uangnya bisa buat modal lagi, untuk keluarga besarnya di kampung. Uangnya diputar di sana saja, supaya perputaran ekonomi bisa baik," katanya.
Dia juga menawari untuk peserta yang pekerjaannya pemulung untuk nantinya bisa tinggal di Jawa Tengah.
"Yang saudara pemulung, dicek nyuwun datanya, masih ada tidak KTP-nya? Kalau mau tinggal di Jateng kita fasilitasi, dilatih, sehingga kemapanan bisa dirasakan keluarga juga. Ini tugas kami," katanya.
Baca Juga: Wujud Masjid yang Dibangun Willie Salim di Semarang: Kubahnya Cantik Banget
Lebih lanjut pihaknya berpesan supaya pengemudi, dan peserta mudik gratis menjaga kesehatan, dan berhati-hati selama perjalanan. Selain itu, dia berterimakasih untuk semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan program mudik gratis.