Bagi banyak pengguna smartphone, ini adalah kebiasaan yang sulit dihindari.
Apalagi kalau tinggal sendiri, menancap terus menerus di stopkontak membuat penggunaan pengisi daya lebih mudah dan cepat ketika akan menggunakannya.
Memang tidak mencabutnya dari stopkontak tidak membuat pengisi daya tersebut tetap bekerja.
Namun potensi alat daya mengalami kerus cukup besar potensinya, dan ini terkadang membuat pengisian tidak optimal.
3. Charger tidak original
Memakai charger yang tidak original atau bukan bawaan langsung dari brand smartphone ternyata adalah salah satu faktor baterai mengalami keborosan.
Kemampuan alat yang tidak original ini tidak bisa mengontrol lonjakan listrik ketika melakukan pengisian.
Membeli charger yang original memang membutuhkan biaya yang cukup mahal, tapi itu lebih baik daripada membeli yang tidak original karena dapat mengganggu kualitas baterai juga.
4. Memakai HP ketika dalam pengisian daya
Biasanya, penggunaan seperti gaming atau menonton video nyaman dilakukan ketika baterai dalam pengisian.
Ini adalah kebiasaan yang harus segera dihindari apabila tidak ingin membuat usia baterai menjadi bermasalah.
Pengisi daya ternyata mengalami dua kali kerja ketika smartphone sedang digunakan untuk keperluan-keperluan tersebut.
Baca Juga: Pantas Laku! Daihatsu Rocky 2023 Fitur Canggih Bikin Nyaman, Harga Lebih Murah dari Toyota Raize
