Apa Arti Kenyang Bahasa Bali? Berbeda Artinya dari Bahasa Indonesia, Pahami Juga Kosakata Lainnya di Bali

photo author
- Senin, 27 Februari 2023 | 13:02 WIB
Apa arti kenyang bahasa Bali? Berbeda artinya dari bahasa Indonesia, pahami juga kosakata lainnya di Bali. (Pixabay: Gerd Altmann)
Apa arti kenyang bahasa Bali? Berbeda artinya dari bahasa Indonesia, pahami juga kosakata lainnya di Bali. (Pixabay: Gerd Altmann)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Arti kenyang dalam bahasa Bali adalah apa? Berikut ini kata kenyang yang punya arti berbeda dalam bahasa Indonesia, pahami agar tidak sembarangan berucap.

Kosakata kenyang dari Bahasa Bali sedang menjadi penelusuran trending karena saat ini sering digunakan di berbagai sosial media seperti TikTok, Facebook, Twitter, dan lainnya.

Kenyang dalam bahasa Bali bahkan dijadikan bahasa gaul yang artinya tidak baik jika diucapkan dalam komunikasi sehari-hari.

Baca Juga: Toyota All New Rush 2023 Punya Spek Powerful dan Fitur Terbaik Dijalan Licin, Tipe G Sport Cuma 200 Jutaan

Selain kata kenyang, penting untuk memahami kosakata lain dalam bahasa Bali yang umum digunakan dalam percakapan sehari-hari, sesuai dengan konteks dan situasi.

Ketika berbicara dengan orang yang fasih berbahasa Bali, sebaiknya berhati-hati dalam menggunakan kata kenyang.

Meskipun kata tersebut tidak sepenuhnya dihindari oleh orang Bali, namun dapat menimbulkan kesalahpahaman karena memiliki konotasi yang berbeda dengan bahasa Indonesia.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kenyang adalah sebuah kata sifat yang berarti telah memenuhi atau tidak lapar lagi karena sudah makan banyak.

Baca Juga: Kenali Teknologi Wuling Alvez Melalui Fitur Canggih Super Lengkap Ini, Bisa Nyetir Sendiri Lewat Suara?

Kata ini sering digunakan dalam konteks makanan dan perut yang sudah terisi penuh setelah makan.

Contoh penggunaan kata kenyang dalam kalimat adalah "Saya sudah makan nasi dua piring dan sekarang sudah kenyang."

Bagi orang Bali, kata kenyang mempunyai konotasi arti yang negatif dan terkesan tidak senonoh atau juga bisa disebut kata-kata kasar.

Dalam kehidupan sehari-hari, kata-kata kasar sering dianggap kurang pantas untuk diucapkan karena kerap mengandung kata-kata atau sebutan yang merendahkan lawan bicara atau orang lain.

Baca Juga: BEDA TIPIS! Duel Sengit Samsung A23 5G vs Samsung A33 5G, Andalkan Baterai Badak dan Chipset Gesit

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahma Rizky Wardani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB
X