AYOSEMARANG.COM -- Dalam Islam dan berkaitan dengan puasa Ramadhan ada istilah yang disebut fidyah.
Fidyah puasa Ramadan adalah tebusan atau denda yang harus dibayarkan tersebab meninggalkan kewajiban maupun larangan puasa.
Fidyah terkait ibadah puasa Ramadan sebesar satu mud senilai 0,6 Kg atau 3/4 liter beras umumnya masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Masyaallah, Ustad Adi Hidayat Sebut Keutamaan Ramadan yang Tiada Duanya
Akad fidyah dibayar sebagai denda satu hari puasa yang ditinggalkan di bulan Ramadhan.
Adapun golongan orang yang diizinkan membayar fidyah puasa Ramadan
1. Orang yang usianya sudah renta
Orang tua renta yang sudah tidak sanggup lagi menjalankan ibadah puasa.
Tidak sanggup disini berarti jika dipaksakan untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan akan menimbulkan masyaqqah atau kepayahan yang memperbolehkan melakukan tayamum.
Baca Juga: 4 Hal yang Wajib Diperhatikan Pemula dalam Memelihara Ikan Channa supaya Warnanya Terpancar Indah
2. Orang sakit parah
Dimaksud di sini mereka yang menderita sakit parah tanpa harapan sembuh dan tidak sanggup untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Sama halnya dengan kategori tua renta, di sini mereka apabila dipaksakan berpuasa maka akan menimbulkan kepayahan.
3. Wanita hamil dan menyusui