BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Antisipasi terjadi kekurangan stok darah saat bulan suci Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang menggelar program donor darah dan sedekah.
Artinya, setiap orang yang berhasil menyumbangkan darahnya, oleh PMI akan diganti dengan paket sembako.
"Program ini menjaga ketersediaan stock darah selama bulan Ramadan agar bisa melayani semua pemohon. Karena biasanya stok darah di bulan puasa menipis," kata Ketua PMI Batang, Achmad Taufiq, Jumat 14 April 2023.
Baca Juga: Hansamu Yama Hampir Deal dengan PSIS Semarang, Ini Jawaban Yoyok Sukawi
Ia mengatakan bahwa donor darah dan sedekah yaitu untuk menebar kebaikan dan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang telah menyumbangkan darahnya.
“Saya sangat berterima kasih kepada masyarakat Kabupaten Batang dan komunitas yang telah mendonorkan darah. Kegiatan donor darah dan sedekah hari ini kami memberikan paket sembako kepada pendonor untuk menebar kebaikan sebagai bentuk kepedulian,” ungkapnya.
Taufiq menyebutkan bahwa PMI Batang menyiapkan sebanyak 300 paket sembako. Karena dari pengalaman tahun lalu banyaknya antusias masyarakat mendonorkan darahnya.
"Untuk pelayanan donor darah dan sedekah di PMI Batang, mulai dari jam 08.00 hingga 21.00 WIB. Masyarakat jangan khawatir tidak kebagian paket sembako, karena tidak semua pendonor yang datang bisa mendonorkan darahnya," katanya.
Baca Juga: Malam 1000 Bulan Lailatul Qadar Sama dengan Berapa Tahun? Ini Penjelasannya
Ada persyaratan yang harus dilalui pendonor sebelum diambil darahnya, mereka harus cukup istirahat, HB-nya harus normal, begitu juga dengan tekanan darahnya.
Untuk mencukupi ketersediaan stok darah di bulan puasa, PMI juga tetap menjalankan kegiatan rutin jemput bola pendonor, hanya jam operasional diganti malam. Kalau siang pengambilan darah di gereja-gereja.
Salah satu pendonor dari Kecamatan Banyuputih, Tatih (30) menyatakan donor darah sudah menjadi rutinitas setiap tiga bulan sekali.
"Saya biasa rutin dobor darah, alhamdulilah kali ini donor mendapat paket sembako dari PMI Batang. Sebenarnya paling senang bisa membantu sesama bila ada yang membutuhkan," katanya.
