Pada edisi kali ini, gambar sampul yang digunakan adalah kru Bajak Laut Topi Jerami yang sedang tidur diiringi gelembung yang berterbangan di atasnya.
Ringkasan Alur Cerita
Cerita dimulai oleh Aokiji yang membedakan Hibari. Koby datang untuk menyelamatkannya.
Aokiji langsung berhadap-hadapan dengan Garp sambil 'mengejek' bahwa ia tak akan tega membunuh murid nomer satunya.
Baca Juga: Spoiler Manga One Piece 1081: Dihajar Habis-Habisan oleh Teach, Law Masih Hidup?
Garp pun menjawab bahwa ia telah mengajarkan Kuzan untuk hidup di masa sekarang.
Setelah itu, panel berganti ke kilas balik pertemuan Aokiji dengan Marshall D Teach dan beberapa kru Bajak Laut Kurohige.
Teach datang ke Kuzan setelah menyadari beberapa krunya diberikan olehnya. Sang kapten Bajak Laut Kurohige itu pun masuk bar dan menemui Kuzan.
Melihat mantan Admiral Angkatan Laut itu, Laffite membisikkan kepada Teach untuk membunuh dan mengambil kekuatan buah iblisnya.
Aokiji ternyata mendengarnya dan langsung dalam mode bertarung, namun Teach meminta maaf dan menawarkannya untuk bergabung.
Sambil mengajak bergabung, sang Janggut Hitam pun menyinggung soal seseorang yang bisa menuntun ke Road Poneglyph yang tersisa.
Teach menambahkan bawah sosok yang dimaksud memiliki ciri "luka bakar" yang menaiki kapal hitam dan bisa membuat pusaran air untuk menenggelamkan musuhnya.
Shiryu kemudian menambahkan bahwa sosok "pria dengan luka bakar" bisa saja bekerja untuk Pemerintah Dunia.
Menurutnya, Pemerintah Dunia jelas akan mengamankan "pria dengan luka bakar" demi menjaga One Piece tak jatuh ke tangan para Bajak Laut.