Kontestan akan tetap melaju, meski ada juri lain yang menekan tombol merah.
Dalam peraturan biasa, kontestan harus mendapatkan minimal tiga suara dari juri, agar bisa lolos dari babak eliminasi.
Golden Buzzer ini bisa kapan saja dipencet, tapi ada batasan tentang berapa kali tombol tersebut bisa ditekan.
Masing-masing juri dan pembawa acara hanya boleh menekan tombol istimewa tersebut sebanyak satu kali saja selama keseluruhan musim, jadi harus menggunakannya secara bijak.
Baca Juga: 4 Tanggal Lahir Punya Nasib Karier Gemilang, Nasibnya Mujur Mudah Naik Jabatan
Putri Ariani sendiri bukan sosok yang asing dalam belantika musik Indonesia.
Ia merupakan pemenang Indonesia's Got Talent season 2 pada tahun 2014 lalu. Kala itu, usianya masih 8 tahun.
Penampilannya saat membawakan lagu Beyonce yang berjudul Listen, sukses membuat terpukau dan dinilai mampu menyanyikan lagu tersebut seperti penyanyi profesional.
Putri juga sempat masuk sebagai nominasi artis pendatang baru terbaik di Indonesian Music Awards.
Baca Juga: Siapa Ci Mehong? Inilah Profil dan Pekerjaannya, Viral di TikTok karena Jual Tanah Kuburan Elit
Pada tahun 2017, dia mengikuti kompetisi The Voice Kids Indonesia season 2 namun tersingkir di babak Sing Off.
Dalam pembukaan Asian Para Games 2018, Putri juga menjadi pengisi acara dengan membawakan lagu "Song of Victory" ciptaan Ezra Lilipoly.
Pada tahun 2020, Putri merilis album debut berjudul Melihat dengan Hati. Beberapa single juga telah dirilisnya, salah satunya berjudul Tak Mampu Lupa, yang telah diputar lebih dari 11 juta kali di Spotify sejak rilis pada tahun 2022.
Itulah informasi dari apa itu Golden Buzzer AGT, yang berhasil didapatkan oleh Putri Ariani.(*)
