DEMAK, AYOSEMARANG.COM -- Tradisi Grebeg Besar yang diadakan setiap Idul Adha di Kabupaten Demak terus berlangsung, dan tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua setelah masa pandemi COVID-19.
Grebeg Besar memiliki akar sejarah yang kuat sejak zaman Kesultanan Demak Bintoro pada abad ke-15. Pada masa kejayaannya, Kerajaan Demak menggunakan Grebeg Besar sebagai sarana untuk menyebarkan agama Islam.
Hingga saat ini, Grebeg Besar tetap hidup dan menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat dengan keunikan pasar rakyat dan beragam upacara adat.
Baca Juga: Grebeg Besar Demak 2023 Resmi Dibuka, Tiket Masuk Gratis Tanpa Dipungut Biaya Apapun !
Rangkaian adat tersebut meliputi Pisowanan. Yakni Pemkab Demak sowan ke Kasepuhan Kadilangu sebagai penyelenggara acara adat Grebeg Besar Penjamasan Pusaka peninggalan Sunan Kalijaga.
Setelah itu pihak Kasepuhan Kadilangu sowan balik ke Pemkab sehingga disebut dengan Pisowanan. Acara tersebut sudah terselenggara pada Senin (5/6) dan Kamis (8/6) sebelumnya.
Selain itu yakni zaiarah ke Makam Raja-raja Demak dan makam Sunan Kalijaga. Yakni untuk mengingat dan berefleksi sejarah sembari mengawali agenda besar Grebeg saat Idul Adha.
Acara inti Grebeg Besar yakni Iring-iringan prajurit 40 an saat Hari Raya Idul Adha, Kamis (29/6). Rombongan prajurit tersebut dari Pemkab Demak menuju Makam Sunan Kali Jaga Kadilangu.
Sebelum acara inti tersebut juga terdapat kegiatan adat yakni iring-iringan tumpeng 9. Yakni tumpeng dibawa dari Pemkab Demak menuju Masjid Agung Demak pada malam sebelum Hari Raya Idul Adha atau disebut malam songo (sembilan).
Pemkab Demak secara simbolis membuka Grebeg Besar pada malam ini. Yakni dengan ditandai penabuhan rebana dan potong tumpeng.
"Semoga acara Grebeg Besar ini dapat menarik wisatawan dalam negeri hingga mancanegara," ujar Bupati Demak dr Eisti'anah malam ini, Jumat (16/6/2023).
Sementara itu, PJ Sekda Demak Umar Surya Suksmana, menyampaikan bahwa Pasar Rakyat yang terselenggara di Lapangan Tembiring Demak Kota juga resmi dibuka. Yakni terdapat berbagai panggung hiburan, kuliner, dan usaha dagang.