AYOSEMARANG.COM - Presiden Joko Widodo, atau yang akrab disapa Jokowi, adalah presiden ketujuh Indonesia yang lahir di Surakarta pada 21 Juni 1961.
Presiden Jokowi berasal dari keluarga sederhana dan mengalami masa kecil yang sulit. Dibesarkan dalam lingkungan yang penuh keterbatasan, Presiden Jokowi bahkan pernah menjadi seorang kuli panggung dan ojek payung.
Namun, sifat pekerja kerasnya terlihat sejak usia 12 tahun ketika ia mulai bekerja sebagai tukang gergaji.
Jokowi mengenyam pendidikan di Solo, Jawa Tengah, dan melanjutkan kuliah di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, dengan jurusan Kehutanan.
Setelah lulus dari universitas pada tahun 1985, Jokowi memulai usaha di bidang mebel kayu dengan membuka CV. Rakabu. Meskipun mengalami pasang surut dalam bisnisnya, Jokowi berhasil bangkit dan sukses sebagai pengusaha ekspor mebel.
Baca Juga: Contoh Makalah Wawasan Kebangsaan Undip untuk Pendaftaran UM Undip 2023
Perjalanan Politik
Jokowi pertama kali menjadi Wali Kota Solo pada tahun 2005 dan berhasil mengubah kota tersebut menjadi tempat penelitian bagi berbagai kampus di dalam dan luar negeri.
Komunikasi politiknya yang berbeda, seperti sering melakukan blusukan atau inspeksi langsung, membuatnya semakin populer di kalangan masyarakat.
Kepemimpinan Jokowi di Solo berlanjut pada periode kedua, namun ia kemudian dipilih untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012.
Baca Juga: Rapat Pleno KPU Batang, Tetapkan DPT Sebanyak 619.689 Pemilih
Selama menjabat sebagai gubernur, Jokowi mengimplementasikan beberapa kebijakan yang berdampak positif bagi masyarakat, seperti Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Sehat, dan penataan kampung deret.
Pada tahun 2014, Jokowi mencalonkan diri sebagai Presiden Republik Indonesia dengan Jusuf Kalla sebagai pasangannya.