Serta dia juga tidak tajassus mencari kesalahan orang dan mengomentari sesuatu yang dapat membuka aib orang lain .
4. Berusaha untuk selalu memperbaiki kekurangan diri
Yang dimaksud kekurangan disini bukan kekurangan secara fisik tetapi lebih menitik beratkan pada kekurangan yang berhubungan dengan mental dan hati.
Sebagai salah satu contoh adalah banyak diam dan tidak mau tahu urusan yang bukan menjadi urusannya kecuali diminta pendapatnya.
5. Mencarikan Uzur bagi yang bersalah
Yang dimaksudkan disini bukan mencari pembenaran dari sebuah kesalahan tetapi lebih kepada agar tidak menghakimi-mempersalahkan-memojokkan dan menyindir.
Apalagi membully orang yang khilaf atau bersalah karena hal ini yang berbuat salah bukannya menyesali namun justru timbul rasa dendam.
6. Sabar atas gangguan yang menyakitkan hati
Bagaimanapun yang namanya berukhuwah pada manusia yang tidak seperti malaikat yang satu dengan lainnya sempurna.
Sehingga dia akan tetap sabar meskipun lisan temannya telah menggores perasaannya.
7. Senang menilai diri sendiri dengan introspeksi dan evaluasi
Bagi manusia yang berakhlak mulia akan senang mencela diri sendiri yang penuh kekurangan aib dan kesalahan.
Maka manusia yang disibukkan menilai diri sendiri dia tidak akan pernah punya waktu untuk menilai orang lain.