DEMAK, AYOSEMARANG.COM -- Sejumlah penyiar di Radio Suara Kota Wali (RKSW) mendapatkan materi Peningkatan Kapasitas SDM.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Dinkominfo) Demak di Gedung Gradhika Bina Praja, Senin 7 Agustus 2023.
"Menjadi penyiar yang baik bukan hanya kualitasnya saja tapi juga attitudenya. Disini, kekuatan dari Radio Suara Kota Wali (RSKW) 104.8 FM adalah materi-materi yang disiarkan bersifat lokal," kata Kadiskominfo Demak, Endah Cahyarini saat membuka acara.
Baca Juga: Ketua DPRD Apresiasi Demak Expo 2023: Bantu Promosikan Produk UMKM
Ia menjelaskan bahwa seorang penyiar sudah terbiasa berfikir out of the box. Serta, melakukan inovasi pada pekerjaannya.
"Menjadi seorang penyiar harus bisa berpikir out of the box. Terus lakukan inovasi dan pembaharuan, jangan pernah berhenti lakukan inovasi. Jika setiap pekerjaan dilakukan dengan sungguh-sungguh itu merupakan investasi kita untuk kedepannya," kata Endah.
Endah menekankan, para penyiar dapat mengikuti, aktif dan bersemangat dalam peningkatan SDM. Sehingga tujuan kegiatan ini bisa tercapai untuk kemajuan RSKW dan ilmu yang diberikan dapat diterima serta di terapkan.
Baca Juga: Dukung Demak Kabupaten Layak Anak, RSKW Ajak Anak-anak TK Siaran Radio
"RSKW tidak bisa maju jika didalamnya tidak di support orang-orang hebat seperti kalian, " tegasnya.
Sementara narasumber dari Top FM 89.4 Yudi Ardian, menyampaikan setiap menemukan hal kecil saat melakukan siaran harus dilakukan evaluasi. Karena jika hal kecil tidak segera di evaluasi akan menjadi hal yang besar.
"Misalnya saat kita mendengarkan siaran teman kita ada yang kurang tepat, entah itu durasi percakapan terlalu panjang, bisa kita sampaikan kepada mereka yang bersangkutan. Ini sebagai bentuk evaluasi agar mereka lebih baik lagi . Sehingga pendengar kita tidak kabur, memilih mendengar radio tetangga," kata Yudi.
Baca Juga: Hasilkan Dividen Terendah, Dewan Minta Kinerja BUMD Demak Dievaluasi
Dalam kesempatan tersebut, Yudi juga menjelaskan terkait intro opening saat melakukan siaran agar terdengar lebih menarik.
"Saat intro opening bisa dimulai dengan pertanyaan, kutipan, bercerita, sound effect, dan penggoda (pantun)," pungkasnya.