AYOSEMARANG.COM - Berikut ini akan diulas mengenai asal mula gerakan Pramuka di dunia dan Indonesia serta alasan tanggal 14 Agustus ditetapkan sebagai Hari Pramuka.
Bagi kamu yang ingin tahu sejarah singkat atau asal mula gerakan Pramuka, simak artikel ini sampai selesai ya.
Pada tanggal 14 Agustus 2023, diperingati sebagai Hari Pramuka Indonesia, yang tahun ini memperingati perayaan Hari Pramuka Indonesia yang ke-62.
Baca Juga: Gerakan Pramuka Harus Jadi Bagian Upaya Peningkatan Kualitas Generasi Muda
Pada awalnya, gerakan kepanduan atau Pramuka muncul di Inggris yang diprakarsai oleh Robert Stephenson Smyth Baden Powell, yang dikenal sebagai Bapak Pramuka Dunia.
Pada tanggal 25 Juli 1907, Robert Baden Powell, yang saat itu menjabat sebagai Letnan Jenderal militer Inggris, mengadakan perkemahan yang menjadi awal dari Pramuka dunia.
Sejak kecil, Robert Baden Powell telah menunjukkan minat pada alam dan senang menjelajahi hutan di sekitar sekolahnya.
Ketika dia menjadi seorang perwira militer, dia ditugaskan untuk memimpin kepanduan.
Setelah perang, Robert Baden Powell mendirikan Gerakan Pramuka dan mengadakan kegiatan perkemahan yang terkenal di Pulau Brownsea.
Buku "Scouting for Boys" yang ditulis oleh Robert Baden Powell menjelaskan prinsip dasar kepramukaan dan menyebar ke seluruh dunia dengan berbagai bahasa.
Pada tahun 1910, Baden Powell memutuskan untuk pensiun dari militer dan sepenuhnya mengabdikan waktunya untuk Pramuka.
Di Indonesia, Pramuka dimulai dengan munculnya kepanduan Belanda bernama NPO (Netherlandesche Padvinders Organisatie) pada tahun 1912.