regional

Nama-nama Unik Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 di Pekalongan, dari LY, Q, hingga Limma

Senin, 12 Februari 2024 | 13:17 WIB
Q saat menunjukan KTP dan daftar pemilih tetap Pemilu 2024. (Muslihun/Kontributor Batang)

PEKALONGAN, AYOSEMARANG.COM -- Ada yang unik dari daftar pemilih tetap di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, menjelang Pemilu 2024.

Di Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara, terdapat nama-nama daftar pemilih tetap yang cukup unik, dengan hanya dua huruf atau bahkan satu huruf saja, bahkan ada yang menggunakan angka sebagai bagian dari namanya.

Dua nama daftar pemilih tetap yang menarik perhatian adalah "LY" dan "Q", serta nama "Limma" yang tercatat di TPS 17. Ketiganya merupakan kakak-beradik dan saat pertama kali dilakukan pemutakhiran data, petugas PPS pun kaget.

Baca Juga: Pj Bupati Batang Inspeksi Mendadak ke KPU, Minta Keamanan Surat Suara Pemilu 2024 Diperhatikan

Mereka bahkan melakukan pengecekan berulang dan meminta foto kopi KTP serta kartu keluarga sebagai bukti validitasnya.

A Syafaat, Ketua PPS Kelurahan Degayu, Kota Pekalongan mengungkapkan bahwa awalnya pihaknya mengira bahwa itu bukanlah nama asli.

Namun setelah melihat dokumen KTP dan KK, mereka memastikan bahwa nama-nama tersebut memang asli.

"Nama "LY" adalah seorang laki-laki berusia 24 tahun, "Q" adalah seorang perempuan berusia 22 tahun, dan "Limma" berusia 19 tahun, semuanya merupakan warga Kelurahan Degayu, Kecamatan Pekalongan Utara. Mereka adalah anak dari pasangan Yachoni dan Sutipah,"katanya, Senin 12 Februari 2024.

Baca Juga: Bawaslu Batang Menerima Laporan Dugaan Pelanggaran Kampanye di Lingkungan Sekolah oleh Calon DPR RI

Menurut Yachoni, ayah dari ketiga anak tersebut, awalnya ia ingin memberikan nama-nama unik untuk keempat anaknya. Namun, anak keduanya, Splendid, telah pindah ke luar kota.

"Kami memberi nama-nama unik untuk anak-anak kami untuk memberikan arti yang sangat berharga dan istimewa bagi mereka," ujarnya.

"Anak kedua kami, LY, lahir pada tahun 1999, saat kondisi kami sedang sangat sulit. Kami memberinya nama LY yang artinya 'loyo', sesuai dengan kondisi kami saat itu. Kemudian, kami menamai anak perempuan kami dengan Q, setelah memberi nama LY yang hanya dua huruf. Arti Q dalam bahasa Arab adalah 'jagalah', dan juga merupakan singkatan dari 'queen' yang artinya ratu," jelas Yachoni.

Baca Juga: Pekalongan Dirikan 49 Tempat Pemungutan Suara (TPS) Panggung

"Ibu kami ingin memberikan arti lima karakter pada anak anak, maka kami memberi nama Limma untuk anak nomor lima dalam keluarga kami. Lima merupakan simbol yang sangat penting bagi kami," tambahnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB