KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Masih ada akses jalan yang rusak dan butuh perbaikan di Desa Kalilumpang Kecamatan Patean, jadi alasan lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2024.
Komandan Kodim 0715/ Kendal Letkol Inf Ely Purwadi mengatakan, ada wilayah yang masih terisolirnya, karenanya dibutuhkan akses jalur bagi desa termasuk peningkatan sarana transportasi.
''Masih adanya kawasan di Desa Kalilumpang yang tentunya memerlukan akses jalan, dan ini yang menjadi dasar kita untuk memilih lokasi pelaksanaan TMMD tahap II,” katanya.
TMMD Sengkuyung Tahap II akan berlangsung mulai tanggal 8 Mei hingga 6 Juni 2024 dengan menargetkan 2 sasaran yaitu fisik dan non fisik. Untuk sasaran fisik pengecoran jalan sepanjang 865 meter, lebar 2,6 meter,dan tebal 12 centimeter.
Baca Juga: Jalan Hasil TMMD Sengkuyung Jadi Andalan, Transportasi Petani Kertosari Lancar
Sementara sasaran non fisik yaitu penyuluhan wasbang, penyuluhan bahaya narkoba. penyuluhan pertanian, penyuluhan stunting, penyuluhan mitigasi bencana dan penyuluhan pariwisata.
Letkol Inf Ely Purwadi berharap dengan adanya TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 dapat memberikan dampak positif terutama dibidang ekonomi. ''Harapannya dapat meningkatkan pergerakan ekonomi menjadi lebih lancar,” imbuhnya.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan sinergitas ini membantu menyelesaikan permasalahan infrastruktur di Kendal. Bupati mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI yang telah ikut serta membantu pemerintah di area yang terbilang sulit dijangkau.
Baca Juga: Bagian dari Program TMMD, Kodim 0715/Kendal Beri Bantuan Sembako dan Rehab Rumah
“TMMD Sengkuyung merupakan contoh konkret gotong royong yang melibatkan pemerintah, TNI dan warga masyarakat dengan tujuan untuk membangun sarana prasarana yang berguna bagi lingkungan dan masyarakat,” jelas Dico usai membuka TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024, Rabu 8 Mei 2024.
Untuk pendanaan total sebesar Rp 369 juta, didukung dari APBD Provinsi tahun anggaran 2024 sebesar 149 juta, APBD Kabupaten tahun anggaran 2024 sebanyak 200 juta dan swadaya masyarakat sebesar 20 juta.