Flexin adalah istilah lain yang juga sangat populer di kalangan anak muda, terutama pengguna TikTok dan Instagram. Kata ini mengacu pada perilaku memamerkan sesuatu, baik itu kekayaan, barang mewah, gaya hidup, hingga pencapaian pribadi. Misalnya, seseorang yang sering mengunggah foto liburan mewah atau barang branded-nya bisa disebut sedang flexin. Dalam beberapa konteks, flexin bisa bernada negatif karena dianggap pamer berlebihan, tetapi bisa juga bermakna positif sebagai bentuk rasa percaya diri dan ekspresi diri.
Pengertian Beef dalam Bahasa Kekinian
Kata beef yang secara literal berarti daging sapi, memiliki arti berbeda dalam dunia bahasa gaul. Dalam konteks slang, beef berarti konflik atau perselisihan antar individu atau kelompok. Istilah ini sering digunakan dalam dunia musik hip-hop untuk menggambarkan perseteruan antar penyanyi rap. Namun kini, beef juga digunakan secara umum di media sosial untuk menggambarkan pertengkaran atau drama yang melibatkan dua pihak. Contohnya, "Mereka lagi punya beef" artinya mereka sedang berselisih atau tidak akur.
Penggunaan bahasa gaul seperti baddie, buck, flexin, dan beef mencerminkan dinamika sosial dan budaya anak muda saat ini. Istilah-istilah tersebut bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga simbol ekspresi diri dan bagian dari gaya hidup yang terbentuk melalui interaksi digital. Memahami makna dan konteks penggunaannya akan membantu kita tetap relevan di tengah perubahan zaman, sekaligus memperkaya pemahaman tentang perkembangan bahasa di era media sosial. Jadi, apakah kamu sudah pernah mendengar atau bahkan menggunakan salah satu dari istilah gaul ini?