KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diminta untuk memiliki kepekaan tinggi terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) Garda Bangsa Jawa Tengah, Kholid Abdilah saat membuka Pelatihan Instruktur Dikbar (Pendidikan Dasar) Garda Bangsa PKB Jawa Tengah Tahun 2025 di Tirtoarum, Kendal,
Perwakilan dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah turut serta dalam pelatihan ini.
Para peserta tidak hanya dibekali dengan materi pengenalan dan nilai-nilai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), tetapi juga mendapatkan pembekalan tentang role model kepemimpinan serta strategi untuk menumbuhkan kepekaan terhadap isu-isu kebangsaan yang aktual.
“Peserta yang ikut pelatihan ini nantinya akan diterjunkan ke kabupaten/kota masing-masing. Mereka menjadi fasilitator yang diharapkan bisa membantu kaderisasi sekaligus peka terhadap persoalan nyata di masyarakat,” ujar Kholid Abdilah.
Kholid menambahkan bahwa arahan dari Ketua DPW PKB Jateng, KH Yusuf Chudhori (Gus Yusuf), menjadi pijakan penting dalam pelatihan ini. Arahan tersebut menekankan agar kader mampu menjaga kondusivitas wilayah dan membangun kembali kepercayaan publik terhadap partai politik.
“Pesan Gus Yusuf ini menjadi modal berharga agar kader terus hadir mendampingi masyarakat. Apalagi banyak kader kita yang ada di bawah menjadi pendamping UMKM maupun organisasi kepemudaan,” jelasnya..
Baca Juga: Kronologi Kebakaran di Jomblang Perbalan Semarang, Api Melahap Rumah Ketika Penghuni Sedang Mandi
Sementara Ketua DPW PKB Jateng, KH Yusuf Chudhori menegaskan bahwa PKB terus melakukan kaderisasi secara masif di berbagai tingkatan daerah sebagai persiapan menghadapi Pemilu 2029. Langkah ini merupakan instruksi langsung dari DPP PKB untuk memperkuat dan menyolidkan struktur partai.
“Kaderisasi penting untuk menanamkan nasionalisme, menumbuhkan kreativitas, dan membangun pemahaman politik di kalangan anak muda. Kita tidak ingin generasi muda bersikap apolitis di tengah dinamika politik saat ini,” tegas Gus Yusuf.
Ia berharap, kaderisasi melalui Garda Bangsa ini dapat menjadi langkah strategis untuk memperkuat soliditas internal partai sekaligus membekali kader mudanya agar mampu berperan nyata dalam menjawab berbagai persoalan yang ada di tengah masyarakat.